2. Egois dan selalu harus dituruti keinginannya
Entah itu dalam hal keluarga, pada pasangan atau orang-orang sekitarmu dirimu merasa bertindak selalu menang sendiri tidak memperdulikan orang lain.
Dirimu tidak pernah mau mengerti keadaan orang lain dan hanya mementingkan diri sendiri saja, pokoknya kamu mau harus selalu dituruti.
Biasanya sifat seperti ini bisa tumbuh akibat dari cara asuh dan lingkungan yang selalu memanjakan dirinya sehingga kepribadiannya tidak berubah menjadi dewasa.
Seperti halnya dalam mengerjakan suatu pekerjaan di kantor, kamu selalu berpikiran benar bahwa tugasmu sudah benar tetapi justru sikapmu itu membuat rekan kerjamu kesal.
3. Terlalu bergantung dan manja
Diurusi dan dipenuhi segala kebutuhannya oleh orang lain memang memberikan rasa kenyamanan, akan tetapi kalau hal itu membuatmu jadi tidak bisa melakukan apapun sendiri.
Baca Juga: 5 Tanda Psikologis Wanita yang Terjebak Rindu pada Orang yang Sudah Berpasangan
Apalagi jika tetap dilakukan meski umurmu sudah berada di angka bukan dikatakan seperti anak-anak lagi melainkan sudah seharusnya menjadi orang dewasa sebagaimana mestinya.
Cukuplah menghabiskan manja semasa masih berumur anak kecil, dan coba mulai merubahnya jika dirimu ingin memiliki pribadi yang dewasa.
4. Selalu mengambil kesimpulan sendiri dan tidak mau mendengarkan penjelasan orang
Sebab, segala hal sebenarnya bisa dibicarakan baik-baik yang mana hal itulah yang seharusnya kamu lakukan jika ingin menjadi orang dewasa yang bijak dan matang.
Baca Juga: Cara Memulai Kembali Hubungan dengan Sang Mantan: 6 Tips yang Harus Kamu Ketahui
Karena tidak semua keputusan bisa diambil secara sepihak tanpa harus melakukan diskusi bersama orang lain untuk mencapai kesepakatan.