Bisnisbandung.com - Mendengar tentang Gen-Z menggambarkan fenomena anak muda masa kini yang sebenarnya memiliki kecerdasan, kreatif, tetapi terkadang mudah mengeluh.
Dengan demikian, pandangan Gen-Z belakangan ini selalu disalahkan bahkan lebih cocok dibilang Stroberi Generation karena percuma saja kreatif mudah patah ketika diberi tekanan.
Maka jangan heran jika Gen-Z mungkin dikalangan masyarakat khususnya mereka disalahkan hanya saja sering mengeluh padahal sebenarnya mereka mempunyai ide yang kreatif.
Baca Juga: Kenapa Orang Yang Berjerawat Tidak Boleh Konsumsi Makanan Yang Ada Protein?
Berbicara mengenai Gen-Z atau biasa disebut Zoomers Millennials yaitu generasi yang lahir pada tahun 1997-2012.
Generasi ini sedang dalam spotlight dan menjadi fokus utama semua orang dikarenakan memiliki banyak stigma yang bikin mereka terlihat menonjol dibanding generasi lainnya.
Dilain sisi, mereka dianggap sebagai Gen-Z yakni generasi jenius berlandaskan dengan teknologi dan industri kreatif.
Baca Juga: Kenapa Wanita Selalu Gampang Marah?
Oleh sebab itulah kenapa Gen-Z akhir-akhir ini menjadi pusat perhatian sampai muncul istilah kreatif tapi rapuh, pinter tapi gampang ngeluh.
Berdasarkan dari data sensus penduduk tahun 2020, ada sekitar 270,2 juta penduduk Indonesia dimana sebanyak 27,94% diantaranya Gen-Z.
Terhitung sebanyak 270,2 juta penduduk Indonesia diantaranya 74,93 atau 27,94% populasi Gen-Z dan 13,46 juga berasal dari Jawa Barat.
Baca Juga: Wamenkumham Prof Eddy Tersangka KPK, Netter Soroti Kasus Jessica Wongso dan Bahas Soal Ini
Persentase sebaran penduduk Indonesia berdasarkan generasi yaitu Gen-Z lahir pada tahun 1997-2012 sebanyak 27,94%.
Sedangkan generasi milenial yang lahir pada tahun 1981-1996 terhitung 25,87%, lalu Gen X kelahiran tahun 1965-1980 sebanyak 21,88%.