gaya-hidup

Sering Malas Gerak (Mager) Bikin Mati Muda? Ini Penjelasan Dokter

Minggu, 15 Oktober 2023 | 11:30 WIB
Ilustrasi seseorang yang sedang malas gerak atau mager (pexels/Andrea Piacquadio)

 

Bisnisbandung.com - Tak terasa, banyak dari kita tanpa sadar telah mengadopsi gaya hidup malas gerak (mager).

Namun, siapa sangka bahwa kebiasaan mager  ini, yang kerap kita abaikan, ternyata berdampak buruk pada kesehatan dan dapat meningkatkan risiko kematian dini.

Gaya hidup ini seringkali muncul karena kita menghabiskan sebagian besar waktu duduk, entah itu di meja kantor atau di dalam kendaraan. 

Baca Juga: Tekan Subsidi LPG, Pemerintah Perluas Sambungan Jaringan Gas Rumah Tangga

Begitu tiba di rumah, kita cenderung kembali duduk santai di sofa untuk melepas lelah.

Kesibukan sehari-hari membuat kita sulit menemukan waktu untuk berolahraga.

Profesor dr. Zubairi Djoerban, seorang spesialis penyakit dalam yang juga ahli hematologi onkologi dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI).

Ia menyatakan bahwa orang yang menghabiskan 6 hingga 8 jam sehari untuk duduk memiliki potensi risiko yang lebih besar.

Baca Juga: 5 Aplikasi Smartphone Khusus Ibu Baru, Berguna Banget & Bikin Ringan Atasi Masalah Keluarga

"Risiko kematian dini dan penyakit jantung dapat meningkat hingga 12 hingga 13 persen," katanya.

Mengapa hal ini terjadi?

Profesor Zubairi menjelaskan bahwa duduk terlalu lama dapat meningkatkan kadar kolesterol dan mengganggu kadar gula darah dalam tubuh.

Hal ini dapat mengakibatkan penumpukan lemak di sekitar perut, yang meningkatkan risiko terjadinya stroke dan penyakit jantung.

Baca Juga: Pemilu 2024, Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin Optimis Berjalan Lancar, Aman, Dan Kondusif

Selain itu, sebuah jurnal yang diterbitkan oleh National Institute of Health menemukan bahwa gaya hidup yang kurang aktif, yang ditandai dengan sedikit aktivitas fisik.

Berhubungan dengan risiko penyakit seperti diabetes melitus, kanker, dan penyakit kardiovaskular yang dapat meningkatkan risiko kematian dini.

Jadi, total waktu yang kita habiskan dengan duduk sepanjang hari, termasuk waktu menonton televisi, berhubungan dengan peningkatan risiko kematian.

Baca Juga: Hadapi El Nino, BNPB Lakukan Operasi Darat dan Udara

Dalam penelitian yang menganalisis angka kematian pada orang yang duduk lebih dari 10 jam sehari, risikonya meningkat untuk mengalami gangguan kesehatan yang dapat berakhir dengan kematian dini.

Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memperhatikan pola hidup kita dan mencari cara untuk tetap aktif secara fisik.***

Tags

Terkini

Tips Berwisata Di Musim Hujan

Senin, 8 Desember 2025 | 17:00 WIB

Ragam Tren Gaya Hidup Di 2025

Rabu, 10 September 2025 | 19:00 WIB

Ini Dia Cara Hidup Slow Living Di Perkotaan

Rabu, 10 September 2025 | 18:30 WIB

5 Sepatu Terbaik Selama Promo ASICS 2025

Senin, 25 Agustus 2025 | 15:30 WIB

Cara Menghadapi Orang Yang Denial

Kamis, 17 Juli 2025 | 10:45 WIB