GSREK Indonesia West Java Chapter , usai menyelenggarakan Rapat Kerja Daerah (rakerda) yang menjadi agenda rutin tahunan komuitas penghobi motor besar adventure. Rakerda berlangsung di Graha Tirta Siliwangi Bandung,Minggu (17/3).
Dalam kesempatan , dibahas program kerja dan merumuskan agenda GSREK Indonesia West Java Chapter tahun 2019 yang dipimpin langsung oleh Oke Darajat Junjunan selaku Dewan Pembina, Andri Tan sebagai Ketua, Gunadi Ligawan sebagai Wakil Ketua dan Joseph Martadi . Komunitas otomotif ini, membahas secara detail dan mengevaluasi seluruh kegiatan-kegiatan yang telah dilaksanakan sepanjang tahun 2018.
“Rakerda ini menjadi momen penting dan merupakan bagian dari proses penyempurnaan komunitas dalam hal pembenahan serta perbaikan administrasi seluruh anggota agar menjadi sebuah komunitas yang kompak, solid dan memelihara ikatan persaudaraan antar anggota. Kunci utamanya para anggota harus kompak dan aktif tentunya, selain tetap menjaga soliditas dan keutuhan anggota, termasuk terus mendukung berbagai kebijakan serta langkah kerja dari para pengurus,”ujar Andri Tan, Ketua GSREK Indonesia West Java Chapter.
Raker, dibagi kedalam beberapa sesi di antaranya mendiskusikan masukan dari para anggota peserta Raker serta membahas materi rapat di berbagai bidang, hingga penyusunan program kerja dan rancangan kegiatan klub selama tahun 2019. Beberapa masukan dari anggota , di antaranya kesekretariatan, organisasi, pelatihan safety riding dan touring.
Rencana kegiatan hingga program kerja yang telah disusun mencakup kegiatan touring daerah, touring Eropa, update jumlah anggota, iuran anggota, hingga membangun serta merenovasi rumah singgah Ulul Albab, hingga membantu pembangunan Mesjid Al-Aqsa di Kampung Jeep Bandung.
“Kami bersyukur komunitas ini terus berkembang, dan tetap bisa menyelenggarakan Rapat Kerja Daerah (Rakerda). Karena tidak semua komunitas otomotif punya agenda rutin untuk melaksanakannya. Berbagai agenda kegiatan yang telah berlangsung ditahun 2018 telah dievaluasi , kemudian merumuskan berbagai agenda kegiatan di tahun 2019 dengan harapan, berbagai program yang telah dilaksanakan dan dirancang, Komunitas GSrek Indonesia West Java Chapter bisa memberikan manfaat bagi anggotanya, komunitas otomotif lain, hingga untuk masyarakat ,”ujar Oke D Junjunan, Dewan Pembina GSREK Indonesia West Java Chapter.
Komunitas Gsrek Indonesia West Java Chapter memiliki jumlah anggota tidak kurang dari 120 personel. Jumlah penggemar motor adventure ini, menunjukkan semakin berkembangnya dinamika yang ada didalamnya. Tidak ada kesan ekslusif yang menjadi pembatas hubungan antar anggota.
“Mudah-mudahan hasil Rakerda ini menghasilkan poin-poin yang strategi untuk seluruh kegiatan komunitas GSrek Indonesia West Java Chapter dengan misi melalui hobi bisa bersosial dan bergotong royong yang semuanya merupakan bagian dari upaya membangun negeri,”ujar Komjen Pol (Purn) Arif Wachyunadi, yang didaulat sebagai Dewan Kehormatan GSrek Indonesia West Java Chapter.
(E-002)***