Bisnisbandung.com - Patrick Kluivert resmi diperkenalkan sebagai pelatih baru Timnas Indonesia menggantikan Shin Tae-yong.
Pengumuman ini disampaikan oleh PSSI melalui halaman resminya.
Patrick Kluivert dikontrak selama dua tahun hingga 2027 dengan opsi perpanjangan menjadikannya figur kunci dalam perjalanan Skuad Garuda menuju Piala Dunia 2026.
Baca Juga: Soroti Program Makan Siang Bergizi, Refly Harun Ungkit Kenapa harus Studi Banding ke Swedia?
Berikut karier kepelatihan yang mentereng Patrick Kluivert.
Setelah pensiun sebagai pemain pada 2008 Patrick Kluivert langsung terjun ke dunia kepelatihan.
Ia memulai kariernya sebagai asisten pelatih di AZ Alkmaar sebelum menempati sejumlah posisi penting termasuk menjadi asisten manajer di Brisbane Roar, Timnas Kamerun dan Timnas Belanda.
Salah satu momen terbaiknya sebagai pelatih adalah saat menjadi asisten Louis van Gaal di Timnas Belanda.
Keduanya berhasil membawa Belanda meraih peringkat ketiga di Piala Dunia 2014 di Brasil.
Baca Juga: Pemilihan Langsung Tidak Mahal! Eep Saefulloh: Semakin Sehat Demokrasi, Semakin Murah Biayanya
Pada 2015 Patrick Kluivert ditunjuk sebagai pelatih kepala Timnas Curaçao di mana ia memimpin tim untuk kualifikasi Piala Dunia 2018 dan Piala Karibia 2017.
Selain itu Patrick Kluivert juga pernah menjabat sebagai direktur olahraga Paris Saint-Germain (PSG) dan manajer akademi Barcelona dua posisi strategis yang menunjukkan visinya dalam membangun sepak bola.
Terakhir ia melatih salah satu klub di divisi pertama Liga Turki sebelum menerima tawaran dari PSSI.
Sebagai pemain Patrick Kluivert dikenal sebagai salah satu penyerang terbaik yang pernah dimiliki Belanda.
Baca Juga: Panda Nababan Beberkan Megawati Sudah Pernah Diwanti-Wanti oleh Suaminya Soal Jokowi
Artikel Terkait
Chico Hakim Klaim KPK Geledah Rumah Hasto untuk Tutupi Isu OCCRP Jokowi Terkorup
Prabowo Masuk Daftar 10 Pemimpin Dunia Paling Berpengaruh 2025, Apa Kata Mahfud MD?
Mahfud MD Yakin Jokowi Aman Secara Hukum Meski Masuk Nominasi Pemimpin Korup
Rocky Gerung Soroti Masuknya Indonesia ke BRICS, Peluang atau Ancaman?
Rinny Budoyo Bongkar Skenario Besar di Balik Kasus Hukum Hasto
Jokowi Diterpa Isu OCCRP, Islah Bahrawi: Ini Bukan Tentang Bukti Tapi Narasi!