Prancis Berhasil Menang Melawan Belgia, Ketergantungan Terhadap Kevin De Bruyne Jadi Sorotan

Prancis, terutama Mbappe, semakin gencar menyerang mendekati turun minum.

Ia berlari cepat dan menggiring bola sisi lapangan, kemudian mengirimkan umpan berbahaya ke kotak penalti.

Sayangnya, sundulan Tchouameni melambung. Kombinasi familiar kembali terjalin ketika umpan silang Kounde mendarat tepat di kepala Thuram.

Penyerang Inter Milan lagi-lagi gagal mencetak gol dan akhirnya diganti 10 menit kemudian.

Mbappe semakin frustrasi mencoba peruntungannya sendiri, ia melewati pemain bertahan gerakan tipu, namun tembakannya masih bisa dijinakkan oleh Koen Casteels.

Baca Juga: Luhut Ungkap Cara Kerja Family Office, Investasi Tanpa Pajak di Indonesia

Belgia baru menunjukkan taringnya ketika De Bruyne memberikan umpan terobosan kepada Yannick Carrasco.

Saat Carrasco hendak melepaskan tembakan, Theo Hernandez tampil heroik melakukan blok menyelamatkan gawang Prancis.

Peluang emas kembali didapatkan oleh Belgia, Romelu Lukaku dan De Bruyne melepaskan tembakan keras.

Maignan berhasil menepis bola dengan sigap, momen penentu pertandingan terjadi.

Pemain pengganti Prancis, Randal Kolo Muani, melakukan tembakan ke dalam kotak penalti.

Sayangnya, bola mengenai Vertonghen dan berubah arah, sehingga tidak bisa dijangkau Casteels.

Baca Juga: Presiden Jokowi Gaet Luhut untuk Atur 'Family Office', Targetkan Investasi Rp 5000 Triliun

Ini menjadi pukulan telak bagi Belgia bertarung sengit melawan tetangga mereka.

Prancis kembali beruntung berkat gol bunuh diri, dan lolos ke perempat final tanpa mencetak gol dari open play sepanjang turnamen.