AC Milan Raih Kemenangan Penting Melawan Lazio

Provedel diuji untuk pertama kalinya pada menit ke-33 saat Leao berhasil menggiring bola ke dalam kotak penalti dari sisi kiri dan melepaskan tembakan kuat ke arah tiang dekat yang dapat ditepis menjadi sepak pojok.

Calabria yang berikutnya terjatuh setelah tembakan Castellanos dengan mudah diselamatkan oleh Maignan, ketika kapten Milan itu terkena sikut dari Zaccagni yang diputuskan oleh VAR untuk tidak diintervensi.

Dengan sisa waktu normal satu menit di babak pertama, Milan hanya tinggal beberapa senti lagi untuk unggul. Sebuah umpan silang mendatar yang bagus dari sisi kanan dilepaskan pertama kali oleh Giroud ke Provedel yang ditepis hingga ke kaki Reijnders, yang kehilangan keseimbangan dan mencoba melakukan back-heel namun hanya membentur bagian luar tiang gawang.

Babak kedua dimulai dengan cara yang sama seperti babak pertama, dengan kedua tim kembali mencoba merangkai gerakan tetapi bola terakhir tidak sampai di sana.

Baca Juga: Stablecoin PYUSD Mulai Beredar, Ini Pertukaran Crypto yang Dipilih oleh Paypal

Tepat sebelum satu jam berlalu, Milan mendapatkan gol pembuka dan tekanan pun semakin meningkat. Umpan bagus dari Adli ke Reijnders kemudian dikirim ke Leao, yang memiliki ketenangan untuk melihat ke atas dan menariknya kembali dari byline untuk ditembakkan Pulisic pada first time.

Ada peluang besar untuk menggandakan keunggulan beberapa menit kemudian ketika Lazio kehilangan penguasaan bola di area pertahanan mereka sendiri dan Tomori secara mengejutkan menjadi pemimpin dalam serangan tiga lawan dua, namun ia terus mengejar gawang dan melihat tembakannya diblok alih-alih mengumpan keduanya. dari rekan satu timnya.

Saat waktu tersisa 20 menit lagi, Pioli melakukan tiga pergantian. Alessandro Florenzi masuk menggantikan Davide Calabria, Tommaso Pobega menggantikan Yacine Adli, dan Olivier Giroud digantikan Noah Okafor.

Musah hampir mencetak gol pertamanya untuk Milan dengan cara yang luar biasa saat ia berputar dengan brilian di dalam kotak setelah mendapatkan bola lepas dan melepaskan tembakan, namun Provedel melakukan penyelamatan cerdas. Dari tendangan sudut yang dihasilkan, Tomori melakukan sundulan bebas dari belakang titik penalti yang juga diklaim oleh kiper Lazio.

Baca Juga: 10 Saham Ini Paling Banyak Diborong Asing Dalam Seminggu Terakhir, Berpotensi Naik?

Provedel terus menjadi yang paling sibuk di antara kedua kiper tersebut, lagi-lagi melakukan reaksi cerdas untuk menggagalkan upaya Pulisic yang melepaskan tembakan ke gawang untuk pertama kalinya dari titik yang sama dengan tempat ia mencetak gol setelah umpan tarik Theo.

Reijnders menjadi pemain berikutnya yang mendapat peluang saat waktu tersisa 12 menit. Dia mengambil alih penguasaan bola jauh di area pertahanan Lazio dan menggiring bola melewati tiga pemainnya ke dalam kotak penalti, dan pada akhirnya berhasil membentur gawang lawan.

Pencetak gol Pulisic digantikan saat pertandingan tinggal menyisakan delapan menit ketika Samuel Chukwueze mengambil tempatnya di pergantian pemain terakhir.

Pertahanan Rossoneri tidak banyak berperan pada kedua babak, namun Florenzi mampu melakukan tugas tersebut dengan sempurna ketika Isaksen terus menekan gawang setelah berlari kencang, memotong bahaya dengan sebuah gerakan meluncur yang bagus.

Baca Juga: Personil Radja asal Banjarmasin angkat bicara soal ciptaan lagu Cinderella dimiliki Ipay