Emas Ketiga Untuk Indonesia di Asian Games 2022 Disumbang Dari Cabor Wushu

photo author
- Rabu, 27 September 2023 | 05:30 WIB
Memperoleh poin paling tinggi 9,750 sekaligus pastikan medali emas  (dok kemenpora.go.id)
Memperoleh poin paling tinggi 9,750 sekaligus pastikan medali emas (dok kemenpora.go.id)

Bisnisbandung.com-Cabang olahraga (Cabor) Wushu sukses menorehkan catatan positif di gelaran Asian Games 2022 Hangzhou dengan menambahkan medali emas ketiga untuk Indonesia melalui atlet Harris Horatius.

Bertempat di XSG Sports Centre, Harris terlebih dahulu turun di nomor Nanquan dan sukses raih skor 9,756 poin.

Dia menaklukkan wakil Korea Selatan Lee Yongmun yang memperoleh 9,736 poin dari juri dan Chi Lung Lau dari Hongkong dengan skor 9,730.

Baca Juga: Visi Bursa Karbon Indonesia Dengan Menggabungkan Bisnis Dan Lingkungan

Pada laga di nomor Nangun, Harris yang disebut peringkat ke-3 dunia di nomor Men's Nangun pada 2019 ini memperoleh lagi poin paling tinggi 9,750 sekaligus pastikan medali emas ketiga buat Tim Indonesia di Asian Games 2022.

Wakil Macau Junhua Huang tempati posisi kedua nomor Nangun dengan perolehan 9,740 poin dan wakil Korea Selatan Lee Yong Mun memperoleh 9,736 poin.

Keseluruhan, Harris kumpulkan 19,506 poin diikuti wakil Korea Selatan Lee Yong Mun di posisi kedua dengan perolehan 19,472 poin dan Huang pastikan medali perunggu dengan keseluruhan 19,463 poin.

Baca Juga: Laut Es Antartika Terus Menurun Setiap Bulannya, Ada Apa Dengan Dunia?

Buat Harris, ini adalah medali emas pertama kalinya di Asian Games. Dia tempati peringkat kesembilan untuk nomor men's nanquan dan nangun All-around pada Asian Games 2018 kemarin.

Dikutip dari halaman Kemenpora "Alhamdulillah mengucapkan syukur atas dukungan semua, pada akhirnya medali emas dapat diambil dari wushu. Harris memang yang kita targetkan agar dapat emas," sebut Ngatino, Sekjen Pengurus Besar Wushu Indonesia.

Hingga kini, Tim Indonesia telah raih 3 medali emas, 1 perak dan 4 perunggu. Tim Indonesia tetap berepeluang menambahkan beberapa pundi medali dari beberapa cabang olahraga yang masih dan belum berlangsung.

Baca Juga: Setelah persetujuan dengan AS Jepang menyetujui obat Alzheimer pertamanya

"Masih ada dua atlet kita kembali dari nomor taolu yang hendak bermain. Dari nomor sanda masih tetap ada. Kita meminta atlet untuk memberi yang terbaik tentunya," tutur Ngatino.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Raga Aditya

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X