Bisnisbandung.com-Timnas Indonesia sukses menaklukkan Turkmenistan dengan skor 1-0 pada pertandingan FIFA Matchday di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jumat (8/9).
Pada pertandingan itu, kedua tim bermain berhati-hati di beberapa menit awal. Turkmenistan lakukan eksperimen sepakan ke gawang.
Kemudian, timnas Indonesia kuasai jalannya pertandingan. Berulang-kali mencoba membongkar pertahanan Turkmenistan.
Baca Juga: Pasanganmu Kurang Expresi, Kenali 9 Tanda Jelas Gebetan Nggak Tertarik Berkencan
Hasilnya terbentuk di menit ke-19. Bola umpan panjang Jordi Amat dihalau bek Turkmenistan. Bola jatuh ke kaki Dendy Sulistyawan. Penyerang Bhayangkara FC itu melepas tembakan parabol di luar kotak penalti. Skor 1-0 untuk timnas Indonesia.
Turkmenistan nyaris menjebol gawang Timnas Indonesia, seandainya bola sepakan kaki kiri sang kapten, Tagayev Elman tidak melebar tipis di sisi kanan gawang Nadeo. Skor 1-0 untuk Timnas Indonesia bertahan sampai turun minum.
Pada set kedua, timnas Indonesia tidak mengurangi serangan. Hasilnya, Egy Maulana Vikri cetak gol lewat tendangan kaki kiri. Score 2-0 untuk kemenangan Timnas Indonesia.
Baca Juga: Saham HOKI Melesat di Tengah Kenaikan Harga Beras. Begini Profil Perusahaan dan Kinerja Bisnisnya
Sehabis pertandingan, pelatih Shin Tae-yong menjelaskan jika saat set pertama dianya sendiri memakai skema 3-5-2 dengan 3 pemain bertahan ada di belakang, selanjutnya pada set ke-2 memakai skema 4-5-1 dan konsentrasi menyerang.
Tetapi di menit akhir, sambungnya, timnas Indonesia senior memakai skema 3-4-3 dan seluruh pemain mengikuti perintahnya secara baik.
"Hasil dari itu kami pada akhirnya menang. Ada banyak pemain utama yang perlu ada di U-23, menjadi pemain sekarang ini belum lengkap. Animo ke pemain yang sudah bermain baik dan sanggup mencetak kemenangan malam hari ini, " kata Shin Tae-yong.
Baca Juga: Hati-hati Inilah 3 Alasan Orang Gampang Mood Swing
Disamping itu, pelatih dari Korea Selatan itu mengapresiasi kiper Nadeo Argawinata yang lumayan banyak lakukan pengamanan walaupun masih tetap ada kekeliruan yang dilakukan.
"Nadeo bermain bagus, ia lumayan banyak lakukan save, walaupun lakukan beberapa kekeliruan tetapi hal tersebut ditutup pengamanan yang baik. Seluruh pemain yang kami panggil, adalah pemain yang bermain bagus di klub asalnya, termasuk Nadeo dan Egy, tetapi bila ada yang bermain tidak bagus di timnya saya tidak panggil kembali," sambungnya.
Artikel Terkait
Semakin canggih, Transformasi Stadion Santiago Bernabeu markas Real Madrid sebelum dan sesudah renovasi
PSSI Gelar Workshop Penilai Wasit 2023: Meningkatkan Standar Kualitas Wasit?
Update Terbaru, Dokter Tim Persib Jelaskan Kondisi Alberto dan Febri
Janji Erick Thohir Soal Penguatan Timnas, Datangkan Bek Tangguh dari Liga Italia
Persib Berikan Dukungan Penuh, Kakang dan Robi Bergabung dengan Timnas
Ribuan Santri dari Jawa Timur Menyaksikan Secara Langsung Pertandingan Timnas Indonesia vs Turkmenistan