Maka dari itu dapat pula dinyatakan bahwa pada masa akhir kerajaan Sunda Kuna masih dikenal bentuk-bentuk tradisi megalitik, suatu ritus pemujaan kepada Hyang dan Karuhun yang medianya menggunakan monumen atau struktur batu yang dikerjakan secara sederhana.
Adanya upacara serentaun yang senantiasa diadakan setiap tahun di wilayah Sindangbarang dapat meningkatkan apresiasi masyarakat terhadap peninggalan kuno tersebut. Lokasi yang berdekatan dengan Kota Bogor, akan dapat membawa dampak positif bagi pemanfaatannya, misalnya untuk pariwisata.
Adanya dilema yang selalu dihadapi oleh situs yang baru ditemukan, perlu dipublikasikan tetapi ada kekahwatiran jika masyarakat luas mengetahui akan datang berbondong-bondong dan berupaya memiliki artefak-artefak tertentu dari situs secara ilegal.( E-001/BBS) ***