Bisnis Bandung, -- Ketua Majelis Syuro Partai Ummat, Amien Rais di channel youtubenya Amien Rais Offficial mengritisi wacana digulirkannya masa kepemimpinan Jokowi-Luhut tiga periode.
Menurut Amien Rais rezim Jokowi-Luhut jika keduanya melenggang tiga periode, selain melanggar konstitusi, juga dinilai salah, karena telah banyak kesalahan/pelanggaran yang dilakukan keduanya.
Ada beragam penilaian yang dilayangkan oleh Amien Rais terhadap rezim Jokowi dan Luhut. Penilaian tersebut dipaparkannya dalam dua videonya. Video pertama berjudul “Duet Jokowi - Luhut Tidak Kita Perlukan Lagi” yang berdurasi 19.32, tayang tanggal 2 April 2022 dan video kedua yang berjudul “Jika Duet Jokowi Lenggang Kangkung Merubah Konstitusi, Maka …” yang berdurasi 19.15 tayang tanggal 3 April 2022.
Menurut Amien Rais, saat ini kita sedang menunaikan ibadah shaum di bulan Ramadhan, jika kita berhasil mengisi puasa kita dengan baik dan berhasil, maka kita keluar dari bulan Ramadhan dengan kemenangan, kebugaran, bukan hanya fisik, tetapi juga kebugaran dan kebersihan fisik, kebersihan rohani, pikiran kita, hati dengan harapan lebih focus menyongsong tugas-tugas kita dimasa depan
Kemenangan-kemenangan kita terutama mampu menahan nafsu kita, nafsu yang tidak pernah puas, selalu ingin mencari lebih dahsyat lagi, kemenangan yang bisa menghentikan syahwat kekuasan, kelaparan kekuasan, haus kekuasaan, pikirannya berkuasa, sehingga akhirnya terjerembab dan menjadi tontonan yang tidak menarik bagi bangsa sendiri maupun dunia internasional
Terutama bagi dirinya yang merasa hebat, sangat cerdas dan merasa tidak ada pemimpin di Indonesia yang melampaui kehebatan dan kepemimpinannya.
Menurut Amien Rais, oknum seperti ini sedang menggali kuburannya sendiri, atau ada ungkapan lain sedang bunuh diri politik pelan-pelan, karena apa, karena kebodohan dalam melihat perspektif masa depan bangsanya, dan juga keterbatasan wawasannya.
Amien Rais menegaskan, duet Jokowi - Luhut yang selama ini menjadi simbol dan subtansi dari rezim yang berkuasa ini, harus berakhir pada Oktober tahun 2024, setelah itu tidak boleh lagi.
Rezim Jokowi - Luhut ambisi kekuasaan, menjadi sebuah rezim paranoid, dimana cirinya merasa tidak pernah aman, dan menutupi kekurangannya dengan menggertak, mengacam dan mengerahkan masa dengan massif, dan merasa dirinya yang mampu menyelamatkan bangsa ini.
Amien Rais mengaku merasa kasihan melihat keadaan sekarang ini, salah satunya yakni dikerahkannya seluruh lurah dari seantero Indonesia, mungkin nanti asosiasi tertentu, ekponen petani, nelayan, buruh, pegawai negeri mungkin nanti pensiunan. Ini menurut saya sebuah cara kosong subtstansi, kemudian abal abal, tidak ada bobotnya karena ini sangat artificial.
Jokowi - Luhut ini, mungkin dihinggapi penyakit psikologis, paranoya, paranoid.