nasional

Pelaku Pencetak Uang Palsu Senilai Rp 15 Triliun di Pandeglang Diburu Polisi

Jumat, 21 Juli 2023 | 06:00 WIB
Polisi masih mengincar orang yang mencetak uang palsu itu (dok polri.go.id)

Bisnisbandung.com-Polisi tangkap 5 orang yang diduga sebagai pengedar uang palsu sebesar Rp 15 triliun di Pandeglang. Polisi masih mengincar orang yang mencetak uang palsu itu.

"Kami masih lakukan proses pemburuan pada pencetak uang palsu dan pelaku yang lain," kata Kasat Reskrim Polres Pandeglang AKP Shilton ke wartawan di Mapolres Pandeglang, Rabu (19/7/2023).

Shilton menjelaskan penyidik masih mengecek 2 orang saksi untuk mempelajari kasus ini. 5 orang pengedar uang palsu itu telah diputuskan sebagai tersangka.

Baca Juga: 3 Hal yang Bikin Cewek Hilang Respect Dengan Cowok yang Disukainya

"Yang 5 orang telah kita tetapkan tersangka, sedangkan 2 orang yang lain statusnya masih sebagai saksi," bebernya.

Shilton mengatakan ke-5 tersangka itu dengan inisial LJ, AA, GA, SB, dan AR. Shilton menjelaskan awalnya polisi tangkap LJ, AA, dan AR di dalam rumah tersangka AA yang ada di Kecamatan Pagelaran.

Polisi selanjutnya tangkap dua pelaku yang lain, yaitu GA dan SB, di Subang dan Indramayu, Jawa Barat. Shilton menjelaskan ada uang palsu Rp 15 triliun yang diamankan.

Baca Juga: Gak bikin kelihatan kusam, Berikut 5 cara menghilangkan dan mengatasi masalah kulit berminyak

"Dari ke-5 orang tersangka ini, kami sukses mengambil alih barang bukti yakni sekitaran Rp 300 juta (mata uang rupiah), selanjutnya ada sekitaran 900 lembar uang US dollar, selanjutnya ada 100 lembar uang euro, jika diubah ke rupiah keseluruhan kurang lebih Rp 15 triliun," ucapnya.

Shilton menjelaskan beberapa pelaku mengakui uang itu belum disebarkan. Ia menjelaskan tidak ada korban dari perlakuan beberapa tersangka.

"Jika uang itu berdasar pernyataan daripada beberapa pelaku belum disebarkan. Baru transaksi bisnis dan kita berhasil amankan, sedangkan tidak ada korban," katanya.

Shilton menjelaskan kasus ini bermula pada April 2023. Waktu itu, GA, SB, dan AR mendatangi LJ di tempat tinggalnya dengan bawa uang palsu sebesar Rp 300 juta. Uang palsu itu dibeli harga Rp 150 juta oleh tersangka LJ.

Baca Juga: Anti gagal girls, Simak 5 tips Makeup tahan lama bagi pemula bisa bikin natural dan cakey

"Di mana uang yang Rp 300 juta palsu ini dibayarkan harga Rp 150 juta artinya dua banding satu," tutur Shilton.

Halaman:

Tags

Terkini