Bisnisbandung.com-Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati pastikan pembangunan IKN Nusantara masih tetap berjalan.
Hal itu menjawab kritikan fraksi PKS dan Demokrat DPR yang minta pencairan anggaran untuk pembangunan IKN nusantara ditunda dalam RAPBN 2024.
Menteri Keuangan menjelaskan jika belanja untuk IKN telah dialokasikan dalam program prioritas negara.
Baca Juga: Jajaran Gerakan Cepat Mengatasi TPPO diperintahkan oleh Presiden Joko Widodo
"Kami akan memperkuat spending better lewat aspek efisiensi berbelanja khususnya untuk keperluan dasar dan beberapa program yang memberikan dukungan program prioritas," papar Sri dalam Rapat Pleno DPR RI ke-25 Saat Persidangan V tahun 2022-2023 di Jakarta, Selasa (30/5/2023).
Hal itu termasuk pemercepatan pembangunan infrastruktur termasuk kebersinambungan pembangunan IKN dan proyek strategis nasional (PSN).
Adapun program prioritas diprioritaskan untuk menuntaskan penurunan atau mengentaskan kemiskinan berlebihan dan stunting dan percepat transformasi ekonomi.
Dalam masalah ini, pemerintah akan lakukan kenaikan kualitas dan akses pendidikan seperti program KIP, KIP Kuliah, dana BOS, pemberian beasiswa LPDP dan program link and match.
Baca Juga: Inter akan Menghadapi Torino Bukan Seperti Pertandingan Persahabatan
"Pemerintahan memperkuat kualitas dan akses kesehatan, khususnya dengan perkuat efektivitas mekanisme JKN, kemandirian industri farmasi, dan membuat mekanisme kesehatan yang andal," pungkasnya.***