Bisnisbandung.com-NOC Indonesia mengawal PSSI yang mempersiapkan laporan-laporan ke FIFA berkaitan kejadian final sepak bola SEA Games 2023. Partai final sepak bola SEA Games ke-32 mempertemukan Indonesia menantang Thailand di Olympic Stadium Phnom Penh, Kamboja.
"Kami sudah berkomunikasi dengan Pak Erick Thohir (Ketua Umum PSSI). Sekarang ini PSSI sedang kumpulkan beberapa bukti kejadian keributan di pertandingan final tempo hari dan akan disampaikan ke FIFA," kata Ketua Umum NOC Indonesia Raja Sapto Oktohari (RSO) di Phnom Penh, Kamboja.
Okto pastikan laporan ke induk organisasi internasional di itu masih tetap berdasar statuta. "Bila Indonesia yang salah harus dapat terima resiko. Begitu halnya Thailand, harus terima hal sama," kata RSO.
Baca Juga: Berikut 5 Sifat Wanita yang Membuat Pacar Mereka Cinta Mati, Nomor 5 Buat Dia Tak Akan Lepas Darimu!
Partai final SEA Game 2023 di antara Indonesia versi Thailand berjalan panas sejak awal kali set pertama. Meskipun begitu, tim asuhan Indra Sjafri sanggup unggul 2 gol sampai jeda.
Tetapi, Thailand sukses membalasnya 2-2. Hal itu membuat keadaan memanas, khususnya sesudah Indonesia cetak gol ke-3 pada waktu perpanjangan.
Kejadian di antara pemain dan official ke-2 team terjadi. Satu diantaranya menyebabkan korban pada Manager Tim nasional U-22 Indonesia Kombes Pol Sumardji.
Kejadian ini membuat hujan kartu kuning dan merah dari wasit. Tetapi, saat tambahan waktu, Indonesia sukses unggul atas Thailand 5-2.
Baca Juga: Ternyata ini 5 Alasan Mengapa Cinta Pertama Sulit Dilupakan, Nomor 3 Jadi Faktor Utamanya!
Seperti diketahui Catatan emas Sea Game ini ini akhiri penantian panjang Indonesia sepanjang 32 tahun yang tak pernah raih podium paling tinggi cabang olahraga sepakbola.***