"Terdapat delapan pertemuan dalam 2 hari penyelenggaraan KTT ke-42 ASEAN, di mana Bapak Presiden akan pimpin tujuh dari delapan pertemuan itu," tutur Menteri Luar Negeri Retno Marsudi.
KTT ke-42 ASEAN diharapkan hasilkan beberapa dokumen antara lain Pernyataan Pimpinan ASEAN berkenaan penguatan institusi ASEAN. Dokumen yang lain ialah berkenaan Visi ASEAN pasca-2025, penanganan kejahatan perdagangan orang (TPPO).
"Pelaksanaan KTT ke-42 ASEAN bisa menjadi peluang yang bagus untuk mempromokan kawasan tujuan pariwisata superprioritas di Indonesia, seperti pada Indonesia timur ini, baik untuk publik di kawasan atau secara global," ucapnya.***