bisnisbandung.com - Pertamina Patra Niaga memastikan tidak menemukan indikasi adanya bahan bakar bermasalah di wilayah Jawa Timur setelah melakukan pemeriksaan terhadap lebih dari 300 stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di sepanjang jalur Pantura.
Langkah ini dilakukan sebagai respons atas keluhan sejumlah warga yang melaporkan kendala pada kendaraan mereka setelah menggunakan BBM jenis Pertalite.
Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Mars Ega Legowo Putra, menyampaikan bahwa hasil pemeriksaan menunjukkan kualitas BBM di seluruh SPBU yang diperiksa masih memenuhi standar yang telah ditetapkan.
Baca Juga: Reaksi Rocky Gerung Soal Presiden Prabowo Akui Dongkol Menonton Podcast dengan Konten Kritis
“Sejauh ini, kita tidak menemukan indikasi hal tersebut. Namun selain Pertamina bersama Lemigas, kami juga terbuka, dan saya yakin dari pihak aparat kepolisian juga melakukan hal yang sama,” ujarnya dilansir dari youtube CNN Indonesia.
Meski demikian, pihaknya tetap melanjutkan penelusuran bersama lembaga terkait seperti Lemigas dan aparat kepolisian guna memastikan tidak ada penyimpangan dalam distribusi maupun penyimpanan BBM di lapangan.
Konferensi pers bertajuk Sinergi Penanganan Konsumen SPBU di Jawa Timur digelar sebagai upaya transparansi Pertamina terhadap publik.
Dalam kegiatan tersebut, Pertamina menegaskan komitmennya untuk terus menjaga kualitas dan keamanan pasokan energi, sekaligus memberikan solusi bagi masyarakat apabila ditemukan kasus yang terbukti menimbulkan dampak terhadap kendaraan.
Pertamina juga menegaskan bahwa sistem distribusi dan pengawasan BBM terus diperketat melalui pemantauan langsung di lapangan.
Kerja sama lintas lembaga diharapkan dapat mempercepat proses investigasi dan memastikan setiap keluhan masyarakat ditangani secara cepat dan akurat.
Meski hasil sementara menunjukkan tidak adanya BBM bermasalah, Pertamina Patra Niaga berkomitmen untuk terus melanjutkan pemeriksaan hingga seluruh jaringan distribusi di Jawa Timur dinyatakan aman.
Pemeriksaan ini menjadi bagian dari upaya menjaga kepercayaan konsumen dan memastikan setiap produk energi yang disalurkan tetap berkualitas sesuai standar nasional.***
Baca Juga: Was-Was Narkoba dari Vape, Pemerintah Ungkap RUU Narkotika Segera Disusun