Bisnisbandung.com - Amien Rais melontarkan kritik keras terhadap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Menurut Amien Rais KPK telah kehilangan rasa keadilan dan menjadi “robot” yang tunduk pada kepentingan mantan Presiden Jokowi.
Dalam youtubenya, Amien Rais menyoroti seleksi pimpinan KPK yang digelar sebelum masa jabatan Jokowi berakhir pada Oktober 2024.
Baca Juga: Film Religi Air Mata Mualaf Segera Tayang, Perjalanan Hidup Angie Temukan Cahaya Islam
Menurut Amien Rais hal ini menunjukkan upaya Jokowi untuk mempertahankan pengaruh politik dan membangun dinasti keluarga.
Termasuk kemungkinan Gibran maju sebagai calon presiden pada 2029.
Amien Rais menegaskan bahwa KPK saat ini terkesan tebang pilih.
Ia menyebut banyak kasus yang melibatkan keluarga Jokowi diabaikan sementara kasus lainnya diproses secara terbuka dan menimbulkan aib bagi tersangka dan keluarganya.
“Setiap kali saya melihat di layar TV para tersangka berdiri di belakang anggota KPK dengan baju oranye tangan diborgol. Ini membuat malu keluarga mereka termasuk anak-anak di sekolah,” kritik Amien Rais.
Baca Juga: Ketika Anak Tajir Diteror Hantu Masa Lalu, Inilah Horor Segar ‘Rest Area
Ia menilai oknum pimpinan KPK kini sudah “mati rasa” dan kehilangan integritas.
Amien Rais mencontohkan kasus suap yang melibatkan menantu Jokowi di Sumatera Utara yang tidak ditindaklanjuti.
Menurutnya KPK harus segera dievaluasi atau bahkan dibubarkan agar kembali menjadi lembaga yang benar-benar independen dan adil.
Amien Rais juga menyinggung sikap KPK terhadap Immanuel Ebenezer seorang tersangka kasus korupsi yang menurutnya diperlakukan tidak manusiawi.
Baca Juga: Asri Welas akan Hidupkan Kembali Sosok Ikonik Nenek Gayung di Layar Lebar