Bisnisbandung.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadwalkan pemanggilan Lisa Mariana hari ini, Jumat 22 Agustus, sebagai saksi dalam penyidikan kasus dugaan korupsi Bank BJB yang menyeret nama mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.
Pemanggilan ini menarik perhatian publik karena sebelumnya Lisa dan Ridwan Kamil diketahui tengah berada dalam sorotan akibat konflik pribadi.
Kuasa hukum Lisa Mariana, John Boy Nababan, menegaskan bahwa kliennya bersedia memenuhi panggilan KPK.
Baca Juga: Kasus Pembunuhan Kepala Cabang Tunjukkan Rawan Kejahatan di Area Publik
Pemanggilan ini disebut sebagai kesempatan pertama Lisa memberikan keterangan dalam kapasitasnya sebagai saksi.
“Nah, kebetulan memang sebelum hasil tes DNA itu keluar, klien kami Lisa Mariana menerima surat dari KPK. Dia sendiri tidak mengerti apa keterkaitannya dengan pemanggilan tersebut. Makanya dia konsultasi ke saya,” terangnya dilansir dari youtube Kompas TV.
Menurut pengacara, Lisa Mariana tidak memiliki hubungan kerja sama terkait pengadaan agensi iklan Bank BJB pada periode 2021–2023.
Baca Juga: Motif di Balik Penculikan dan Pembunuhan Kepcab Bank BUMN, Kriminolog UI Beberkan Dugaan
Ia juga dipastikan tidak menerima aliran dana dari proyek tersebut. Hubungan Lisa dengan Ridwan Kamil disebut hanya bersifat personal dan tidak terkait dengan urusan pekerjaan maupun kontrak resmi.
Dalam keterangannya, disebutkan bahwa Lisa memang pernah menerima sejumlah uang dari mantan Gubernur Jawa Barat tersebut.
Namun, pengacara menekankan bahwa pemberian itu tidak ada kaitannya dengan proyek BJB dan hanya sebatas urusan pribadi.
Sebelumnya, pernyataan Lisa Mariana di media sosial mengenai keinginannya membongkar kasus korupsi sempat viral.
Kuasa hukum menegaskan bahwa unggahan tersebut lahir dari ekspresi emosional setelah Lisa menerima hasil tes DNA dari Mabes Polri yang tidak sesuai harapan.
“Mungkin begini. Klien kami pada saat kemarin di media sosial, secara manusiawi, mengungkapkan kekesalan atas hasil tes DNA di Mabes Polri kemarin,” ujarnya.
Baca Juga: Mahfud MD Angkat Jempol untuk Prabowo: Tegas Tak Lindungi Wamenaker Immanuel Ebenezer