Bisnisbandung.com - Mantan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi buka suara.
Budi Arie buka suara terkait namanya yang disebut dalam dakwaan kasus judi online yang menjerat terdakwa Zulkarnain Apriliantoni.
Budi Arie menegaskan dirinya tidak pernah menerima aliran dana atau jatah apa pun dari praktik haram tersebut.
Baca Juga: Zee Siap Bintangi Film ‘Kupilih Jalur Langit’, Adaptasi dari Cerita Viral
Dalam pernyataannya Budi Arie menyebut tudingan terhadap dirinya sebagai fitnah yang merugikan.
Ia juga menyayangkan pemberitaan media yang menurutnya terlalu cepat mengambil kesimpulan.
Dikutip dari youtube kompas, Budi Arie menjelaskan "Jadi menurut yang kami tangkap itu disebut menerima alokasi 50 persen. Pertanyaannya, apakah saya tahu? Saya tidak tahu."
"Apakah mereka pernah memberitahu? Tidak pernah. Apalagi soal aliran dana, itu tidak ada," ujar Budi Arie.
Lebih lanjut Ketua Umum Projo itu menegaskan tidak pernah terlibat dalam kesepakatan dengan pihak mana pun terkait dana dari judi online.
Baca Juga: Erdin Werdrayana Jadi Pemain di Garapan Film Terbaru Bounty dan Anggy Umbara
Menurutnya informasi yang beredar selama ini hanya berdasarkan asumsi sepihak.
Serta tidak mencerminkan fakta hukum sebenarnya.
Budi Arie mengatakan "Itu kesepakatan di antara mereka, bukan saya yang bersepakat dengan mereka. Lengkap kok itu di berkasnya."
"Tapi media mengutip secara tergesa-gesa, misleading, bahkan cenderung memframing dan memfitnah saya," tegasnya.
Baca Juga: Konten Penyimpangan Marak, Prof. Henri Subiakto Tagih Tanggung Jawab Negara