nasional

Hanya Orang Bodoh yang Percaya Ijazah Jokowi Palsu, Kata Akademisi

Selasa, 6 Mei 2025 | 11:00 WIB
ijazah Jokowi (dok x @SyarifullahDja1)

Ketiganya disebut tetap menyebarkan isu ijazah palsu meski bukti yang mereka gunakan sudah dibantah.

Misalnya Rismon menuduh skripsi Jokowi palsu hanya karena penggunaan font Times New Roman di lembar pengesahan.

Padahal menurut Dekan Fakultas Kehutanan UGM Sigit Sunarta penggunaan font tersebut sudah umum di tahun 1985 untuk keperluan percetakan.

"Isi skripsinya memang diketik manual tapi lembar pengesahan dan sampul biasanya dicetak di percetakan yang memang menggunakan Times New Roman," kata Ade mengutip klarifikasi Sigit.

Baca Juga: Prabowo Perintahkan Ongkos Haji 2025 Harus Lebih Murah dari Malaysia

Sementara Roy Suryo lanjut Ade hanya menggunakan salinan ijazah Jokowi yang beredar di internet.

Ijazah itu disebut palsu karena stempel fakultas tertutup oleh foto.

Ade menegaskan baik Roy, Rismon maupun Tifa tahu bahwa dokumen yang mereka sebarkan adalah palsu.

Oleh karena itu menurutnya sangat layak jika Jokowi akhirnya mengambil langkah hukum agar fitnah ini tidak terus berulang.

Baca Juga: Dukung Kunto, Prabowo Dianggap Ambil Alih Komando! Pengamat: Jokowi Tamat

"Sudah terlalu lama mereka memfitnah. Ini soal nama baik dan pelajaran hukum. Fitnah itu pidana," tegas Ade.

Ia menutup videonya dengan pesan agar masyarakat tetap menggunakan akal sehat dalam menyikapi berbagai isu terutama yang menyangkut integritas pejabat publik.

"Hanya kalau kita gunakan akal sehat, Indonesia akan selamat," pungkasnya.***

Halaman:

Tags

Terkini