nasional

Bukan Masalah Kurikulum yang Berganti-Ganti,  Guru Gembul Ungkap Masalah Pendidikan yang Sebenarnya

Rabu, 23 April 2025 | 20:30 WIB
Pentingnya Pendidikan untuk anak (pexels/olia danielevich)

Bisnisbandung.com - Kritik terhadap sistem pendidikan Indonesia terus mencuat salah satunya dari Guru Gembul, figur yang gencar mengkritik dari era pemerintahan sebelumnya.

Dalam pandangannya, permasalahan utama dalam dunia pendidikan Indonesia bukan terletak pada kurikulumnya, melainkan pada penerapan dan pelaksanaannya di lapangan.

Ia menilai bahwa perubahan kurikulum yang telah dilakukan berkali-kali sejak awal 2000-an hanya menghasilkan pergeseran administratif, tanpa memberikan dampak signifikan terhadap kualitas pendidikan secara nyata.

Baca Juga: Dedi Mulyadi Gratiskan Pajak Warga Jawa Barat Tapi Mobil Lexus Mewahnya Belum Dibayar

“Pendidikan kita bukan masalah sistem, bukan masalah kurikulum, sama sekali bukan,” lugasnya dilansir Bisnis Bandung dari youtube Guru Gembul, Rabu (23/4).

“Tapi masalahnya ada pada pelaksanaan dan penerapan dari kurikulum, atau dari ide tentang di mana kurikulum itu sebenarnya ditempatkan,” lanjutnya.

Meskipun pemerintah sering mengganti struktur kurikulum dengan berbagai nama dan format substansi pembelajaran di ruang kelas dinilai tetap stagnan.

Guru Gembul menyebut bahwa perubahan yang dilakukan selama ini lebih menekankan aspek teknis, seperti protokol pengajaran, format administrasi, dan sistem evaluasi seperti ujian nasional.

Baca Juga: Mobil Lexus Dedi Mulyadi Belum Bayar Pajak, Ini Klarifikasinya

 Namun, perubahan-perubahan tersebut tidak menyentuh inti permasalahan, yakni kualitas pengajaran dan pengalaman belajar siswa di kelas.

Sebagai bentuk refleksi, ia mengajak publik, khususnya alumni sekolah, untuk kembali mengunjungi ruang kelas mereka dulu.

Menurutnya, siapa pun yang mencoba mengikuti pelajaran hari ini akan menyadari bahwa metode dan suasana pembelajaran tidak mengalami banyak perubahan sejak masa mereka bersekolah.

 Hal ini menjadi bukti konkret bahwa sistem telah berubah, namun implementasinya tetap mandek.

Baca Juga: Mahfud MD: Kritik Pedas Terhadap Pemerintahan Jokowi: Orang Gila Gak Bisa Dilawan dengan Cara Waras

Halaman:

Tags

Terkini