Menurutnya hal itu menandakan bahwa pangan Indonesia pun kian tergantung pada produk luar negeri.
"Sandang dikuasai Cina, pangan dikuasai negara lain. Lalu apa yang tersisa untuk rakyat kita?" ucapnya.
Di akhir pernyataannya Sobary mengkritik gaya kepemimpinan Prabowo yang menurutnya hanya penuh deklarasi tanpa pemahaman substansial.
Baca Juga: ‘Ini Bukan Negosiasi’ Pengamat Heran Pemerintah Malah mengalah dengan Amerika Serikat
Ia menyebut gerakan efisiensi yang digaungkan bisa jadi malah memakan sistem pemerintahan itu sendiri karena tidak memiliki arah kebijakan yang jelas.
"Efisiensi tanpa arah politik dan ekonomi yang jelas itu bisa menghancurkan birokrasi sendiri," pungkas Sobary.***