Ia menyebut bahwa keberadaan kekuasaan saat ini merupakan hasil dari pengaruh Jokowi, termasuk dengan menempatkan orang-orang terdekatnya dalam posisi strategis.
Refly menekankan bahwa Prabowo masih dalam fase awal pemerintahannya, dan kekuatan Jokowi dalam pemerintahan masih terasa.
Refly juga mengingatkan bahwa estafet kerusakan hukum di Indonesia bukan hanya persoalan pemerintahan Jokowi, tetapi juga terus berlanjut pada era Prabowo.***