Bisnisbandung.com - Kabar mengejutkan datang dari dunia politik tanah air. Anies Baswedan, yang sebelumnya santer dikabarkan akan diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dalam Pilkada Jakarta, tampak mengenakan tenun merah saat berkunjung ke kantor DPP PDIP.
Ini menimbulkan spekulasi apakah benar mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut bergabung dengan partai berlambang banteng tersebut.
Namun, terdengar kabar yang belum di konfirmasi, menyebutkan bahwa DPP PDIP secara tiba-tiba batal mengumumkan pencalonan Anies Baswedan sebagai calon gubernur yang dipasangkan dengan Rano Karno.
Hersubeno Arief seorang jurnalis senior mengungkapkan bahwa setelah pengarahan dari Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, muncul kabar bahwa pasangan tersebut dibatalkan.
Sebagai gantinya, PDIP dikabarkan akan mengusung Pramono Anung dan Rano Karno sebagai calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta.
Pernyataan ini juga diperkuat oleh Bendahara Umum PDIP, Olly Dondokambey, yang menegaskan bahwa pengumuman pencalonan tersebut bukan hanya ditunda, tapi benar-benar dibatalkan.
Hal ini semakin membuat publik terkejut, mengingat sebelumnya sudah beredar informasi bahwa Anies Baswedan akan dipasangkan dengan Rano Karno.
Baca Juga: Megawati Beri Sinyal Ogah Usung Anies: Saya Pusing Maunya Ikut Jadi PDIP atau Numpang Aja
Namun ini masi menjadi tanda tanya, karena masih terlihat kedekatan Anies Baswedan dengan PDIP, dimana dia mengenakan tenun merah saat tiba di kantor DPP PDIP.
Meskipun belum menggunakan seragam resmi PDIP, yakni merah-hitam, penampilannya tersebut mengundang banyak perhatian.
Anies Baswedan bahkan sempat berpamitan dengan ibunya sebelum berangkat, meminta doa restu untuk perjalanannya ke kantor DPP.
Sekitar pukul 11.50, matan Gubernur DKI tersebut diketahui sudah berada di kantor DPP PDIP, namun dia masuk lewat pintu samping dan langsung menuju lantai 4.
Baca Juga: Pendaftaran Pilkada Semakin Dekat, Mahfud MD Minta KPU Segera Terbitkan PKPU