nasional

Lawan Jokowi, Nusron Wahid: Yakin Hasto Kristiyanto Menyesal Namun Prabowo Pasti Butuh Megawati

Sabtu, 29 Juni 2024 | 17:00 WIB
Nusron Wahid (dok youtube total politik)


Bisnisbandung.com - Nusron Wahid menyoroti dinamika politik pasca-pemilu yang tengah memanas.

Dia menekankan bahwa meskipun tantangan politik terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak terhindarkan, rekonsiliasi dengan Megawati Soekarnoputri dianggap sebagai langkah yang tak terelakkan.

Menanggapi upaya-upaya yang dilakukan oleh Hasto Kristiyanto untuk menyerang Jokowi, Nusron Wahid menyatakan bahwa langkah tersebut terlalu berlebihan.

Baca Juga: BRI Ikut Serta Dalam Pemberantasan Judi Online dengan Aktif Blokir Ribuan Rekening Terindikasi Penampungan Judi Online

"Ini sudah berlebihan. Dosisnya kelebihan," ujar Nusron Wahid yang dikutip dari youtube Total Politik.

Dia menekankan bahwa dalam konteks rekonsiliasi nasional, pertemuan antara Jokowi dan Megawati adalah sesuatu yang tidak dapat dihindari.

"Titik-titik pertemuan kepentingan antara Pak Jokowi dan Bu Mega ini akan terjadi," tambahnya.

Namun demikian Nusron Wahid juga mengakui bahwa perasaan menyesal dapat muncul dari pihak yang terlibat dalam pertarungan politik.

Baca Juga: 10 Rekomendasi Laptop ASUS di Bawah 10 Juta

"Setiap orang termasuk Mas Hasto Kristiyanto memiliki rasa sakit hati," katanya.

Meskipun demikian dia yakin bahwa akhirnya kebaikan bersama untuk bangsa dan negara akan memandu untuk memungkinkan pertemuan tersebut terjadi.

Dalam konteks lebih luas, Nusron Wahid menyoroti strategi politik yang sedang berlangsung dan potensi aliansi-aliansi di masa mendatang.

"Pak Prabowo pasti membutuhkan mayoritas yang kuat dalam pemerintahan," ungkapnya.

Dia menekankan bahwa setelah putusan Mahkamah Konstitusi yang final, dinamika politik akan terus berubah.

Baca Juga: Mengejutkan: Tim Cook Pilih Buka Apple Store di Malaysia, Bukan di Indonesia meski sempat di undang RI ke istana

Halaman:

Tags

Terkini