Bisnisbandung.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan menegaskan bahwa negara mampu membiayai program makan siang gratis.
Seperti diketahui program makan siang gratis yang diusung oleh presiden dan wakil presiden terpilih 2024, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Pernyataan ini disampaikan Luhut dalam acara Main Dialog di Hotel Bidakara, Jakarta.
Luhut membantah tudingan bahwa anggaran negara tidak cukup untuk membiayai program tersebut.
Menurutnya anggaran untuk program makan siang gratis ini disusun secara bertahap sehingga tidak memberatkan keuangan negara.
“Anggaran yang dimiliki negara bisa saja mencukupi biaya program tersebut, karena program makan siang gratis dianggarkan secara bertahap, bukan langsung menyeluruh,” ujar Luhut yang dikutip dari youtube kompas.
Luhut menjelaskan bahwa awalnya program makan siang gratis akan dianggarkan sebesar Rp12 triliun.
Baca Juga: Sedang Membangun Tim Marketing di Perusahaan? Berikut 7 Tips yang Bisa Dicoba
Jumlah ini jauh lebih kecil dari isu yang beredar sebelumnya, yang menyebutkan angka Rp50 triliun.
“Nanti permulaan program makan siang gratis akan dianggarkan sebesar Rp12 triliun, bukan Rp50 triliun seperti yang selama ini diisukan,” tegas Luhut.
Program makan siang gratis ini dianggap sebagai kesempatan yang bagus bagi anak-anak Indonesia yang belum berkesempatan mendapatkan gizi dari daging dan telur.
Luhut menambahkan bahwa program serupa telah dijalankan di 93 negara lain dan bukan hal yang aneh jika Indonesia juga melaksanakannya.
Lanjut Luhut pemerintah telah membuat skenario ekonomi untuk mendukung program ini dengan anggaran defisit 2,5%.