Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg secara diam-diam telah mendesak AS dan negara-negara lain untuk menyediakan kemampuan yang dibutuhkan oleh Ukraina.
Meskipun desakan ini tidak segera menghasilkan perubahan kebijakan AS, pekan ini Stoltenberg secara terbuka berbicara tentang pentingnya membiarkan Ukraina mempertahankan diri tanpa batas.
Baca Juga: Dulu diremehkan NATO, Melihat perbandingan kekuatan militer Asia dengan Eropa
Pada akhirnya, Presiden AS Joe Biden memberikan izin kepada Ukraina pada Jumat, 31 Mei 2024, untuk menggunakan amunisi AS dalam serangan terhadap wilayah Rusia.
Langkah ini menandai babak baru dalam konflik, dengan potensi untuk memperburuk ketegangan antara Rusia dan aliansi NATO.***