nasional

Kepolisian Siapkan 400 Personel, Siap Amankan Sidang Sengketa Hasil Pemilu 2024 di MK

Rabu, 27 Maret 2024 | 12:30 WIB
Kapolres Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Condro Purnomo (dok youtube kompas)


Bisnisbandung.com - Kepolisian mengambil langkah tegas dengan mengerahkan 400 personel.

Hal itu dilakukan untuk memastikan kelancaran sidang sengketa hasil pemilu 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK).

Selain itu langkah ini diambil dalam rangka memastikan keamanan dan ketertiban saat proses persidangan berlangsung.

Baca Juga: Megawati dan Red Sparks Bikin Haru Kapten Lee So Young, Kemenangan Pink Spiders Haya Awal

Pengamanan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk menjamin bahwa proses hukum terkait sengketa hasil pemilu dapat berjalan dengan lancar dan adil.

Dikutip dari youtube kompas, Kapolres Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Condro Purnomo mengungkapkan "Komitmennya untuk menjamin keamanan bagi semua pihak yang terlibat dalam proses persidangan".

Persiapan telah dilakukan dengan matang, termasuk menyiapkan tempat persidangan yang berlokasi di Monas Barat Daya, dekat dengan patung kuda.

Hal ini dilakukan untuk memudahkan akses masyarakat serta untuk mengakomodasi aspirasi dari berbagai elemen masyarakat yang mungkin ingin disampaikan selama persidangan berlangsung.

Baca Juga: Usai Dikalahkan Pink Spiders Megawati dan Red Sparks Tuai Komentar Netizen Korea

"Kami berusaha untuk menjamin bahwa persidangan bisa berjalan termasuk apabila terdapat aspirasi yang disampaikan oleh berbagai elemen masyarakat," ungkapnya.

Langkah-langkah ini diambil dalam upaya untuk memastikan bahwa persidangan dapat berjalan dengan khidmat meskipun ada potensi aspirasi yang disampaikan.

Kepolisian juga bertekad untuk memastikan bahwa informasi yang diterima dari berbagai sumber tidak mengganggu jalannya proses persidangan.

Pengamanan ini juga mencerminkan komitmen pemerintah untuk menegakkan supremasi hukum dan menjaga stabilitas keamanan selama periode pascapemilu.

Hal ini juga menjadi indikator penting bagi dunia internasional tentang kedewasaan dan kematangan demokrasi di Indonesia.

Baca Juga: Megawati DKK Dipaksa Ucapkan Sayonara Final, Semifinal Pink Spiders vs Red Sparks Gagal Kefinal

Halaman:

Tags

Terkini