Bisnisbandung.com - Calon Presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo, membuat keputusan menarik.
Dengan memilih untuk tidak mengambil jabatan di dalam pemerintahan Prabowo-Gibran yang akan datang.
Alih-alih menjadi menteri, Ganjar memilih untuk tetap berada di luar pemerintahan.
Baca Juga: Megawati dan Red Sparks Bikin Haru Kapten Lee So Young, Kemenangan Pink Spiders Haya Awal
Dikutip dari youtube kompas, Menurut penjelasan Ganjar "Langkah ini diambil demi menjaga mekanisme check and balance dalam struktur kekuasaan negara".
Dengan berada di luar pemerintahan, Ganjar meyakini bahwa kekuasaan tidak akan terpusat pada satu lembaga saja, melainkan tersebar dengan lebih merata.
Meskipun mengaku berterima kasih atas tawaran posisi menteri yang dia terima, Ganjar menyatakan bahwa lebih baik jika posisi tersebut diberikan kepada partai-partai politik koalisi yang mendukung pasangan Prabowo-Gibran.
Langkah ini diyakininya dapat meningkatkan keadilan dan memperkuat solidaritas di antara partai-partai pendukung.
Baca Juga: Usai Dikalahkan Pink Spiders Megawati dan Red Sparks Tuai Komentar Netizen Korea
Dengan keputusan ini, Ganjar Pranowo menunjukkan komitmennya untuk memperjuangkan prinsip-prinsip demokrasi yang kuat dan menjaga keseimbangan kekuasaan dalam sistem pemerintahan.
Langkahnya juga menjadi sorotan karena menunjukkan sikap yang independen dan bertanggung jawab dalam menyikapi tawaran politik yang diterimanya.
Ganjar menjelaskan "Saya lebih memilih berada di luar pemerintahan untuk menjaga keseimbangan kekuasaan".
"Tawaran menjadi menteri memang saya terima dengan berterima kasih, tetapi saya pikir lebih baik jika posisi tersebut diberikan kepada partai-partai koalisi untuk menjaga keadilan," ujar Ganjar.
Ganjar juga menegaskan bahwa jika Mahkamah Konstitusi mengumumkan Prabowo-Gibran sebagai pemenang dalam pemilihan presiden 2024, ia akan kembali menjadi rakyat biasa.
Baca Juga: Megawati DKK Dipaksa Ucapkan Sayonara Final, Semifinal Pink Spiders vs Red Sparks Gagal Kefinal