Bisnisbandung.com - Calon Presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo menyatakan kesepakatannya dengan program pemberian gizi untuk ibu hamil yang diusung oleh calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto.
Hal ini diungkapkan dalam debat capres terakhir yang berlangsung, di mana Prabowo mengajukan pertanyaan terkait program memberikan makan gratis untuk anak-anak dan ibu hamil.
Ganjar mengatakan "Kalau kasih gizi kepada ibu hamil itu baru saya setuju, nanti ketika saat itu dia lahir ibunya selamat karena diperiksa".
"Tadi yang bapak sampaikan sudah bagus Pak, Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) kemudian indeks kita akan bagus, anaknya akan tumbuh. Kalau sudah lahir dan tumbuh, itu gizi buruk kalau gizi bapak mau perbaiki itu boleh," tambahnya.
Menanggapi pernyataan Ganjar, Prabowo menyatakan setuju dan kembali menekankan bahwa program makan gratis yang mereka usung akan fokus pada memberikan gizi kepada ibu hamil.
Prabowo mengatakan “Sebetulnya yang saya sampaikan persis itu program saya beri makan ibu yang hamil, karena dia mengandung 9 bulan. Tapi stunting itu memang karena kurang gizi, karena ibu dan dianya (anak-anak) kurang gizi jadi stunting".
"Ini terjadi hampir di seluruh Indonesia, misalnya saya temukan anak 10 tahun badannya seperti anak umur 4 tahun, jadi kita harus intervensi, kita harus berani kasih bantuan makan," tambahnya.
Baca Juga: 7 Hal yang Kamu Lakukan Saat Perayaan Valentine, Jika Kamu Masih Single
Program pemberian gizi untuk anak di sekolah dan ibu hamil menjadi salah satu program andalan pasangan Prabowo-Gibran.
Program ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas gizi anak sekolah, memperbaiki kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), hingga memberikan dampak positif pada ekonomi nasional.
Rencananya, program ini akan memberikan makan siang dan minum susu gratis untuk semua murid di sekolah, pesantren, anak-anak balita, serta memberikan bantuan gizi untuk ibu hamil.
Dalam jangka panjang, program ini diharapkan dapat menggerakkan ekonomi dengan meningkatkan kesejahteraan petani, nelayan, peternak, dan UMKM, serta memanfaatkan bahan makanan dari sumber lokal terdekat.
Baca Juga: Persib Perpanjang Kontrak Nick Kuipers Hingga 2025