Bisnisbandung.com - Capres nomor urut dua Prabowo Subianto mengungkapkan rencananya untuk mendirikan dana abadi budaya.
Hal tersebut guna memberikan dukungan bagi pelaku budaya Indonesia dalam melestarikan kekayaan warisan bangsa.
Pernyataan ini disampaikan saat debat capres kelima di Jakarta Convention Center (JCC) pada Minggu (4/2).
Baca Juga: Ketua KPU: Kami Tidak Akan Berkomentar, Usai DKPP Nyatakan Melanggar Kode Etik
"Kami, Prabowo-Gibran, merencanakan adanya dana abadi budaya untuk memberikan dorongan dukungan kepada semua aktor dan pelaku budaya kita," ujar Prabowo.
Prabowo menekankan pentingnya pelestarian budaya sebagai bagian integral dari karakter bangsa Indonesia.
Baginya, tanpa menjaga budaya, maka kita kehilangan jati diri sebagai bangsa.
"Budaya sangat penting. Budaya adalah karakter bangsa. Tanpa membanggakan, menghormati, melestarikan budaya kita sendiri, hilang jati diri kita sebagai bangsa," tambahnya.
Baca Juga: DKPP Berlakukan Sanksi Keras, Hasyim Asy'ari dan Enam Anggota KPU Melanggar Etika
Pengabdian Prabowo terhadap kebudayaan termanifestasi dalam dedikasinya terhadap seni bela diri pencak silat selama 37 tahun.
Saat ini, Prabowo menjabat sebagai Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Pencak Silat Indonesia (PB IPSI) untuk masa bakti 2021-2025.
Prabowo menekankan "Ini adalah hal mutlak bagi kita. Budaya kita, seperti pencak silat, adalah warisan nenek moyang kita. Saya sendiri sudah 37 tahun mengurusi pencak silat".
"Selain itu, ada berbagai budaya lain seperti sendratari, wayang kulit, wayang orang, wayang golek, dan beragam jenis musik kita," ungkap Prabowo.