Bisnisbandung.com - Timnas U-17 Indonesia menjalani rangkaian tes kesehatan di Rumah Sakit Mitra Keluarga Cibubur sebagai bagian dari persiapan menuju Piala Dunia.
Setelah tes awal bulan Juli, Muhammad Iqbal Gwijangge dan rekan-rekannya dengan semangat bergabung di tes kesehatan yang dipimpin oleh Head of Medical PSSI, Dokter Syarif Alwi.
Menurut Dokter Syarif Alwi, tes kesehatan ini mencakup pemeriksaan menyeluruh mulai dari otot, pemeriksaan laboratorium, hingga pemeriksaan jantung.
Baca Juga: Apakah Benar Kalau Pria Takut Dengan Wanita Mandiri?
"Kami melakukan medical check up kembali dengan beberapa pemeriksaan kesehatan seperti otot, serta cek laboratorium. Intinya, adalah cek pemeriksaan keseluruhan, jantung, dan lain-lain," ungkapnya.
Alwi juga menambahkan bahwa tujuan dari tes ini adalah untuk mendeteksi adanya kelainan pada para pemain.
"Tes ini untuk melihat bila ada kelainan pada pemain. Kami juga melakukan pemeriksaan kesehatan awal untuk hemoglobin, melihat profil ginjal, lemak, fungsi liver, dan tes jantung. Alhamdulillah, semua pemain dalam kondisi yang bagus. Selain untuk menyongsong Piala Dunia U-17, hasilnya nanti sebagai database kami di PSSI," jelasnya.
Saat ini, tim masih terdiri dari 26 pemain, namun akan ada penyusutan menjadi 21 pemain sesuai regulasi Piala Dunia U-17 2023.
Timnas U-17 dijadwalkan untuk segera pindah ke Surabaya pada 3 November mendatang.
Sebagai tuan rumah, Indonesia masuk dalam Grup A dan akan bertanding melawan Ekuador, Panama, dan Maroko. Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) di Surabaya.
Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) di Surabaya akan menjadi markas bagi skuad Garuda Muda pada 10-16 November 2023 selama bermain di penyisihan grup A.
Baca Juga: Belum Semua Orang Tahu, Inilah 5 Fakta Kasus Miras Oplosan di Subang Yang Menewaskan 14 Orang
Perjalanan Indonesia U-17 di Piala Dunia 2023 akan dimulai dengan pertandingan melawan Ekuador pada 10 November 2023, dilanjutkan dengan pertandingan melawan Panama tiga hari setelahnya, dan terakhir melawan Maroko pada 16 November 2023.