Bisnisbandung.com - Anies Baswedan adalah salah satu sosok yang kerap mengkritik kinerja Jokowi sebagai Presiden Indonesia selama 2 periode terutama dalam hal pembangunan IKN.
Akhir-akhir ini bahkan beredar kabar bahwa Anies Baswedan enggan melanjutkan proyek Jokowi ketika dirinya memang terpilih menjadi Presiden tahun 2024 mendatang.
Namun dibalik itu semua tampaknya Anies Baswedan mempunyai rencana lain membangun IKN lebih bagus lagi dibanding Presiden sebelumnya yakni Jokowi.
Baca Juga: Untuk Keselamatan Anda, Cermati Dan Lakukan Etika Berkendara Di Jalan Raya
Proyek ibukota nusantara Indonesia adalah rencana pemerintah untuk memindahkan ibukota negara dari Jakarta ke lokasi baru di pulau Kalimantan.
Tujuan proyek ini adalah untuk mengurangi beban Jakarta yang sudah padat penduduk dan mengalami masalah seperti kemacetan, banjir, dan kerusakan lingkungan.
Rencana pemindahan ibukota telah diajukan oleh pemerintah Indonesia dan mendapatkan persetujuan dari Dewan Perwakilan Rakyat pada tahun 2020.
Pemindahan ibukota diharapkan akan mendistribusikan pembangunan secara merata dan memberikan kesempatan baru bagi pertumbuhan ekonomi di wilayah Kalimantan.
Sejak mulai dibangun kini progres pembangunan IKN mencapai 29% pada Mei 2023 diantaranya Istana Negara dan bangunan pendukung lainnya.
Pemerintah juga akan membangun perumahan untuk para menteri saat ini progresnya sudah sedikit melampaui target.
Baca Juga: Apakah Bekerja Freelance Wajib Bayar Pajak? Ini Penjelasannya!
Sejauh ini pemerintah optimis bahwa sejumlah proyek dapat digunakan sesuai rencana dan rampung tahun 2024 mendatang.
Jokowi menargetkan bisa melangsungkan upacara hari ulang tahun dan Hut kemerdekaan RI ke-79 di Istana Negara IKN pada 17 Agustus 2024.