MUI Bali Lakukan Imbauan untuk Pelaksanaan Tarawih Pertama di Rumah, Ini Alasannya

- Selasa, 21 Maret 2023 | 12:15 WIB
MUI Bali memberikan mengimbau Umat Muslim di Pulau Bali untuk menjalankan salat tarawih pertama di rumah. (pexels / michael burrows)
MUI Bali memberikan mengimbau Umat Muslim di Pulau Bali untuk menjalankan salat tarawih pertama di rumah. (pexels / michael burrows)

Bisnisbandung.com-Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bali memberikan mengimbau Umat Muslim di Pulau Bali untuk menjalankan salat Tarawih pertama di rumah.

Ketua MUI Bali Bidang Dakwah, Samsul Arifin menjelaskan, hal itu dilakukan karena salat Tarawih pertama berbarengan dengan hari raya Nyepi.

MUI Bali menyampaikan imbauan salat Tarawih ini karena ingin menjaga keharmonisan antarumat beragama di Bali.

Baca Juga: Selain Keibuan Dan Tulus, 8 Sifat Wanita Ini Ternyata Disukai Oleh Pria Dewasa

"Nyepi itu kan tanggal 22, malamnya kan gelap, nah kita belum puasa, kita baru shalat tarawih pertama. Besoknya tanggal 23 baru melaksanakan puasa 1 Ramadan 1444 H," ungkap Samsul Arifin.

Sebab, untuk aturan pelaksanaan Nyepi Tahun Caka 1945 mencakup pelaksanaan seluruh kegiatan selama periode Nyepi.

"Edaran sudah kita sebarkan juga ke seluruh jemaah kita di semua tingkatan, Kita Salat Tarawih pertamanya di rumah masing-masing." ungkapnya.

Baca Juga: Bukan Sekedar Kecocokan, Kenali 6 Ciri-ciri Dia Jodoh Kita yang Benar-benar Cocok untuk Kamu

Kepala Takmir Masjid Al Hikmah Tohpati, Haji Mohamad Suwarno menjelaskan, pihaknya sepakat meniadakan Salat Tarawih perdana tahun ini.

Peniadaan salat tarawih pertama ini untuk menghormati Umat Hindu yang sedang menjalankan Catur Brata Penyepian.

"Sehingga kalau masih ada yang memaksa nanti, akan beresiko sendiri dan saya tidak akan bertanggung jawab, Hari Jumat kemarin sudah kami umumkan, kepala desa sampai ke kantor kepolisian. " ungkapnya.***

Editor: Alit Suwirya

Sumber: rri.co.id

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X