Bisnisbandung.com - Dengan diraihnya 9 kali predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari laporan keuangan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo selalu menekankan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan anggaran Polri.
Kepala Pusat Keuangan Polri Brigjen. Pol. Lukas Akbar Abriari mengatakan beberapa atensi khusus pun diberikan Polri untuk anggaran keuangan tahun ini.
“Dalam pengelolaan anggaran keuangan Polri, Kapolri selalu memberikan atensi kepada pertanggungjawaban terkait kegiatan Bansos, hibah pilpres, hibah pilkada untuk tahun 2023 dan tindak lanjut keuangan BPK,” ungkap Lukas.
Baca Juga: Nelayan Tanjung Pasir Tarakan, Kalimantan Utara Curhat Ke Presiden Jokowi Tentang Ini
Tidak hanya itu Polri juga terus berupaya tetap transparan dengan pengelolaan sistem keuangan berbasis IT melalui aplikasi Puskeu Presisi untuk dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat.
Selain itu pemberian bantuan dan pengelolaan hibah pun dilakukan dengan berbasis IT melalui aplikasi ini.
Menteri Keuangan Sri Mulyani beberapa waktu lalu mengapresiasi upaya-upaya tersebut.
Baca Juga: Ini Tujuan Badan Pangan Nasional Bina UMKM Kembangkan Industri Pangan
Menteri Keuangan mengatakan “Saya berharap polri akan selalu mengembangan berbagai macam aplikasi dalam membangun tata kelola yang baik dan meningkatkan kepercayaan publik kepada capaian Polri dan pemerintah”.***
Artikel Terkait
5 Rekomendasi Wisata di NTB, dari Sirkuit Mandalika hingga Desa Wisata Yang Wajib Kamu Kunjungi
Untuk Kelancaran Haji 1444 H, Kemenag Bentuk Tim Penyelesaian Dokumen dan Pemvisaan Jemaah Haji Reguler
Mudik Menggunakan Mobil Listrik Gausah Khawatir, Tol Jakarta-Merak Akan Dilengkapi Stasiun Pengisian Kendaraan
Ini Alasan Pemerintah Bangun Industri Pupuk di Papua
Ancaman Krisis Air Menghantui Dunia, Ini Dampaknya
Presiden Jokowi Sidak Minyak Goreng Dan Bahan Pangan Di Pasar Tenguyun, Tarakan, Kalimantan Utara Ini Hasilnya