Bisnisbandung.com - Polemik mengenai legalitas dan keamanan operasional bandara khusus PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) tuai perhatian.
Chappy Hakim, mantan Kepala Staf TNI Angkatan Udara beberkan terkait lemahnya pengawasan di sektor penerbangan Indonesia.
Kontroversi awalnya mencuat setelah Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin mempertanyakan keberadaan bandara IMIP yang dinilai beroperasi tanpa keterlibatan penuh otoritas negara.
Baca Juga: Operasi Modifikasi Cuaca Dimulai, Pemerintah Upayakan Pengurangan Curah Hujan di Wilayah Daratan
PT IMIP kemudian menegaskan bahwa fasilitas itu telah terdaftar di Kementerian Perhubungan. Namun, menurut Chappy Hakim, perdebatan legalitas belum menjawab persoalan inti terkait sistem pengawasan dan disiplin operasional.
Sebagai mantan Kepala Staf TNI Angkatan Udara, Chappy Hakim menyoroti bahwa industri penerbangan merupakan bidang yang sangat bergantung pada teknologi tinggi dan membutuhkan disiplin ketat.
Ia menegaskan bahwa disiplin tidak dapat berjalan tanpa pengawasan yang dilakukan secara melekat dan berkelanjutan.
Menurut Chappy, regulasi penerbangan sebenarnya sudah lengkap, namun implementasinya kerap tidak konsisten.
“Sebenarnya begini, peraturannya sudah ada, jelas sudah ada semua ya. Sudah ada semua. Ada pengawasan apa enggak ya? Ya toh. Ada Pak pengawasan,” lugasnya dilansir dari youtube tvOneNews.
“Kalau ada pengawasan, waktu ada pelanggaran ada hukuman enggak? Ada law enforcement enggak? Nah, sebab kalau kita bicara tentang penyimpangan regulasi, enggak usah ke Morowali. Tiap hari kita bisa lihat juga kan di Cengkareng,” lanjutnya.
Persoalan muncul bukan karena aturan tidak tersedia, tetapi karena pengawasan tidak berjalan optimal dan penegakan hukum tidak selalu dilakukan ketika terjadi pelanggaran.
Baca Juga: Denny Indrayana Soroti Problem Struktural dalam Penegakan Hukum Kasus Roy Suryo di Polemik Ijazah
Chappy melihat bahwa isu bandara IMIP bukanlah fenomena tunggal. Ia menilai pelanggaran regulasi dapat ditemukan di berbagai bandara besar lainnya, termasuk bandara komersial nasional, sehingga menunjukkan adanya problem pengelolaan penerbangan yang lebih luas.
Artikel Terkait
Rocky Gerung Singgung Dugaan Jokowi Izinkan Bandara Morowali Beroperasi di Era Pemerintahannya
Jadi Rahasia Umum, Morowali Disebut Pusat Aktivitas Bisnis Tenaga Kerja Cina Sejak Era Jokowi
Teka-Teki Bandara IMIP Morowali, Pengamat Intelijen Tekankan Menhan Tak Sebut Aktivitas Ilegal
Sejak 2019 Beroperasi, Mengapa Bandara IMIP Morowali Baru Dapat Sorotan? Ini Kata Pengamat Intelejen