Namun kata Amien Rais kini mayoritas dari mereka sudah "bertobat".
"90% dari yang dulu keblinger sudah kembali ke jalan yang benar. Yang tersisa tinggal segelintir yang istikamah dalam keblingeran," sindirnya.
Amien Rais juga menyebut keberadaan buzzer bayaran sebagai bagian dari prostitusi intelektual.
Ia bahkan menyebut ada yang bergelar S3 tapi masih takut mengkritik Jokowi karena berharap direkrut.
Baca Juga: Novel Viral Secret High School Diangkat Jadi Serial, Ini Bocoran Ceritanya!
"Padahal kekuasaan Jokowi sudah meleleh seperti es krim di bawah terik matahari," ujar Amien Rais.
Di akhir pernyataannya, Amien Rais menyerukan kepada para intelektual, akademisi, dan jurnalis untuk menjaga integritas dan tidak menjual nurani.
"Hidup cuma sekali jangan sampai salah jalan," pungkasnya.***
Artikel Terkait
Awalil Rizky Bongkar Omongan Bahlil: Hilirisasi Bukan Jurus Sakti Atasi Pengangguran!
Skandal Minyak Nasional, Mardigu: Riza Chalid ‘Gasoline Godfather’ yang Mengancam Masa Depan Energi RI
Koperasi Merah Putih, Senjata Rahasia Prabowo Perkuat Ekonomi Desa?
Longsor Cimahi, Gubernur Dedi Mulyadi Sentil Pembangunan di Daerah Rawan
Situ Bagendit Dikuasai Eceng Gondok, Warga Desak Gubernur Dedi Mulyadi dan Bupati Garut Bertindak Cepat!
PSI Ganti Logo Jadi Gajah, Pengamat Sebut Jokowi ‘Lupa Daratan’ dan Pengkhianat Partai!