Ade Armando Kritik PDIP, Megawati Harus Belajar Demokrasi dari Kaesang dan PSI

photo author
- Selasa, 6 Mei 2025 | 12:00 WIB
Megawati Soekarnoputri (dok pdiperjuangan.id)
Megawati Soekarnoputri (dok pdiperjuangan.id)

“Guntur dulu keluar dari PSI karena menyebut PSI otoriter. Sekarang PSI justru lebih demokratis dari PDIP. Apa komentarnya sekarang?” tanya Ade.

Dia juga menyebut banyak tokoh PDIP yang meremehkan langkah Kaesang saat ditunjuk sebagai Ketum PSI termasuk menyebutnya sebagai produk "pengkarbitan".

Namun menurut Ade langkah Kaesang justru membuktikan arah baru PSI yang lebih terbuka.

Baca Juga: Rekomendasi Film Ma Dong-seok yang Bikin Penasaran: Dari Train to Busan hingga Aksi Pemburu Iblis!

Ade juga menyoroti dinamika internal PDIP terutama ketergantungan terhadap Sekjen Hasto Kristiyanto yang kini menghadapi ancaman hukum.

Menutup videonya Ade menyerukan agar publik mulai menggunakan logika sehat dalam menilai dinamika politik.

“Kalau PSI bisa buka jalan demokrasi, kenapa PDIP tidak? Megawati harus mulai menyadari bahwa kekuasaan tidak bisa abadi. Sudah saatnya suksesi ditentukan bukan oleh segelintir elit, tapi oleh seluruh kader,” tutupnya.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Alit Suwirya

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X