Bisnisbandung.com - Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman atau yang akrab disapa Amran belakangan ini mendapat sorotan.
Terkait penggunaan pesawat jet pribadi dalam berbagai kunjungannya ke sejumlah daerah.
Hal ini mengundang pertanyaan publik terutama soal dari mana uang untuk menyewa pesawat pribadi tersebut.
Baca Juga: ‘Ini Bukan Negosiasi’ Pengamat Heran Pemerintah Malah mengalah dengan Amerika Serikat
Dalam YouTube METRO TV Amran mengungkapkan bahwa penggunaan pesawat jet pribadi tersebut bukanlah beban bagi pemerintah.
Melainkan biaya yang ditanggung sepenuhnya oleh dirinya dan perusahaan pribadinya.
"Itulah mungkin yang kami bisa lakukan untuk republik ini untuk merah putih. Kami tidak ada kesempatan dulu untuk perang memerdekakan republik ini tapi ada kesempatan di sektor pertanian. Kami diberi kesempatan oleh Allah dan negara untuk mengabdi," ujar Amran menjelaskan alasan di balik pengadaan pesawat pribadi untuk kunjungan-kunjungan dinasnya.
Amran menegaskan bahwa penggunaan pesawat pribadi tersebut bukan untuk gaya hidup mewah melainkan untuk menunjang efektivitas kerjanya dalam menjangkau berbagai wilayah di Indonesia yang memiliki tantangan logistik tinggi.
Menurutnya perjalanan antarprovinsi dengan pesawat pribadi mempermudah mobilitasnya dan memastikan ia bisa mengunjungi beberapa provinsi dalam waktu singkat.
Baca Juga: Tarif Impor Tekstil Indonesia Naik Jadi 47 Persen, Efektivitas Negosiasi Pemerintah Dipertanyakan
"Kami biasa kunjungan empat provinsi dalam satu hari, dua provinsi dalam satu hari. Tetapi bukan beban pemerintah itu beban pribadi," lanjutnya.
Mentan Amran juga menegaskan bahwa biaya operasional pesawat pribadi tersebut tidak berasal dari dana negara atau anggaran kementerian melainkan dari perusahaan pribadinya yang ia kontrak untuk menyediakan pesawat.
Ia menegaskan bahwa selama menjabat ia tidak pernah melaporkan pengeluaran pribadi ini kepada pemerintah karena itu adalah tanggung jawab pribadi.
Menanggapi anggapan yang beredar tentang gaya hidup mewah Amran menjelaskan bahwa ia bukanlah menteri yang berniat untuk mencari keuntungan pribadi melalui jabatannya.
Baca Juga: Sekolah Rakyat Dikritik, Pengamat Kebijakan Publik Pertanyakan Dana Boarding School Dari Mana
Artikel Terkait
Gerindra Klarifikasi: Silaturahmi Menteri ke Jokowi Tak Ganggu Pemerintahan Prabowo
Tanggapan Mahfud MD Soal Suap Hakim: Kalau Perlu Presiden Harus Terbitkan Perppu!
Megawati Titip Pesan Khusus untuk Kim Jong Un, Ini Harapannya!
Reshuffle Mendesak! Pengamat: Banyak Menteri Tak Mengerti Ideologi Prabowo
Kritik Keras Pengamat untuk Roy Suryo: Tuduhan Ijazah Jokowi Palsu Adalah Kedunguan
Tokoh Reformasi Desak Jokowi Bawa Ijazah ke Pengadilan: Itu Cara Cespleng!