Sobary Sindir Jokowi, Sebut Ahok Lebih Gentle Hadapi Korupsi Pertamina

Bisnisbandung.com - Budayawan Mohamad Sobary menilai sikap Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) jauh lebih terbuka dan gentle dalam menyikapi isu dugaan korupsi di tubuh Pertamina dibanding Jokowi.

Hal ini disampaikan Sobary dalam sebuah tayangan di kanal YouTube Anak Bangsa TV.

Sobary menyinggung soal gosip politik yang beredar terkait Ahok.

Baca Juga: Film Mendadak Dangdut Siap Tayang 30 April 2025, Anya Geraldine Siap Beraksi

Ia menyebut Ahok dituding mengetahui adanya dugaan korupsi di Pertamina mengingat posisinya sebagai Komisaris Utama.

Namun menurut Sobary jika dibandingkan Ahok cenderung blak-blakan dalam menghadapi persoalan semacam ini.

"Kalau Bung Ahok itu transparan, uang koruptor pasti diserahkan ke kas negara. Jokowi itu roso risi (perasaan risih),sementara Ahok akan tegas membabat semua koruptor," kata Sobary.

Sobary bahkan melontarkan harapannya agar Ahok bisa diangkat menjadi Menteri BUMN.

Ia menyebut dengan posisi tersebut Ahok bisa lebih leluasa menindak tegas siapa pun yang bermain di lingkungan BUMN.

Baca Juga: IA ITB Berkolaborasi dan Berinovasi dalam Rakerda Menuju Kongres Daerah 2025

"Kalau Ahok jadi Menteri BUMN pasti beliau punya catatan rutin siapa saja yang korup dan langsung melapor ke presiden. Soal apakah tindak lanjutnya akan dijalankan presiden, itu urusan lain. Yang penting laporan jelas," ujarnya.

Tak hanya itu Sobary juga menyinggung masa lalu ketika mantan Ketua Gerakan Anti-Korupsi Jenderal Muhammad Yusuf melaporkan banyaknya dugaan korupsi ke Presiden Soeharto.

Namun lanjut Sobary laporan tersebut tidak direspons dengan tindakan tegas.

"Pak Harto cuma bilang mereka itu orang Indonesia. Kalau nggak boleh korupsi di Indonesia terus disuruh korup di mana?" tutur Sobary .

Baca Juga: Jelang Hari Raya Nyepi, PHDI Jawa Barat Gelar Bakti Sosial di Kota Cimahi