Gelap Gulita Wacana Pertemuan Prabowo dan Megawati, Spekulasi Adi Prayitno

bisnisbandung.com - Di tengah dinamika politik Indonesia yang terus berkembang, wacana pertemuan antara dua tokoh sentral, Megawati Soekarnoputri dan Prabowo Subianto, masih menjadi misteri.

Meskipun berbagai momen penting telah berlalu, pertemuan keduanya belum juga terwujud, memicu spekulasi dari berbagai kalangan.

Pengamat politik Adi Prayitno menyoroti bahwa hingga saat ini, tidak ada tanda pasti kapan Megawati dan Prabowo akan bertemu.

“Hingga hari ini, topik ini belum memiliki jawaban pasti. Bahkan siapa pun di negara ini sulit untuk memprediksi kapan kedua sosok ini bisa bertemu,” kata Adi Prayitno dilansir Bisnisbandung dari youtube pribadinya, Minggu (26/1/25).

Baca Juga: Reaksi Jokowi Ketika Dituding Terlibat HGB Pagar Laut Tanggerang, Hersubeno Arief: Netizen Skeptisme

 Tiga momen besar yang seharusnya menjadi peluang pertemuan, yaitu Pilpres, ulang tahun PDIP ke-52, dan ulang tahun Megawati, tidak menghasilkan pertemuan antara keduanya.

Padahal, pada momen-momen tersebut, spekulasi publik dan media sempat mengaitkannya dengan potensi konsolidasi politik di antara kedua pihak.

Adi Prayitno  mencatat bahwa secara simbolik, tanda-tanda hubungan baik antara Megawati dan Prabowo sebenarnya telah terlihat.

 Megawati pernah mengirimkan minyak urut sebagai tanda perhatian kepada Prabowo, sedangkan Prabowo mengirimkan bunga anggrek pada hari ulang tahun Megawati.

Baca Juga: Serangkaian Perintah Eksekutif dan Momen Mengejutkan Donald Trump : Dari Penarikan Paris, WHO hingga Dokumen Rahasia JFK

 Isyarat-isyarat ini dianggap sebagai bentuk penghormatan personal dan simbolik yang menunjukkan hubungan baik di tingkat personal maupun elite politik.

Namun, meskipun hubungan antara PDIP dan Gerindra terlihat harmonis, hingga kini belum ada pertemuan tatap muka atau diskusi terbuka antara kedua tokoh tersebut.

Dukungan PDIP terhadap program-program strategis pemerintahan Prabowo menjadi bukti bahwa kerja sama politik di antara kedua partai tetap berjalan baik, meskipun pertemuan puncak antara Megawati dan Prabowo belum terjadi.

Baca Juga: Perbandingan Mencolok Jokowi dan Prabowo Soal Buku, Rocky Gerung Beri Tanggapan Sarkas