Megawati menegaskan bahwa langkah pencabutan tuduhan ini harus menjadi momentum untuk rekonsiliasi nasional.
“Yang penting bagi keluarga dan kaum patriotik pencinta Bung Karno adalah pengakuan beliau sebagai Proklamator, Penggali Pancasila, dan Bapak Bangsa,” tambah Megawati.
Megawati juga mengajak seluruh masyarakat untuk mengambil pelajaran dari peristiwa kelam tersebut.
"Kita tidak hidup hanya untuk sekarang tetapi untuk masa depan anak-cucu kita. Jangan lagi ada lembaran kelam dalam sejarah bangsa," tegasnya.
Baca Juga: Roy Suryo Soroti Data Milik Hasto yang Disimpan di Rusia: Benarkah Ada Informasi Berbahaya?
Sebagai Ketua Umum PDIP Megawati mengingatkan bahwa ajaran-ajaran Bung Karno harus terus diajarkan dan dipelajari agar cita-cita Indonesia mencapai kejayaan yang abadi bisa terwujud.
Langkah ini tidak hanya menjadi penanda penting dalam meluruskan sejarah tetapi juga membuka jalan bagi persatuan dan rekonsiliasi bangsa.
Megawati berharap dengan pencabutan tuduhan tersebut bangsa Indonesia dapat melangkah maju dengan penuh keyakinan akan masa depan yang lebih baik.***
Artikel Terkait
Fabrizio Romano: Misi Patrick Kluivert Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026
Erick Thohir Bongkar Alasan Pemecatan Shin Tae-yong, Ini Bukan Keputusan Mendadak!
Bukan Sembarangan! Erick Thohir Ungkap Rahasia Dibalik Penunjukan Patrick Kluivert
Desakan KPK Periksa Jokowi dan Keluarga, Ikrar Nusa Bhakti: Akademisi dan LSM Soroti Dugaan Korupsi Besar
Bermasalah di Era Prabowo, Rocky Gerung Bongkar Masalah APBN Warisan Jokowi
Ikrar Nusa Bhakti: Kehadiran Prabowo di Ultah PDIP Bisa Jadi Game Changer