Bisnisbandung.com - Mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abraham Samad angkat bicara soal pernyataan Prof Connie Rahakundini Bakrie.
Connie mengklaim menerima dokumen penting dari Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.
Menurut Abraham Samad dokumen tersebut disebut-sebut mengungkap rahasia besar yang menyeret nama keluarga mantan Presiden Jokowi.
Baca Juga: Adi Prayitno Soroti Kemesraan Anies dan Ahok Saat Tahun Baru, Faktor Jokowi Jadi Pemicu
Connie mengungkap bahwa dokumen tersebut berisi informasi sensitif yang membuatnya merasa perlu membukanya ke publik.
Abraham Samad turut memberikan pandangannya terkait potensi dampak dari pengungkapan dokumen ini.
Menurut Abraham Samad jika dokumen tersebut benar adanya maka penting untuk dilakukan investigasi menyeluruh agar publik tidak disesatkan oleh informasi sepihak.
"Dokumen seperti itu harus diverifikasi dan diperiksa dengan saksama. Jangan sampai hanya menjadi alat untuk menyerang tanpa dasar yang jelas," ujar Abraham Samad dalam youtubenya.
Hasto Kristiyanto yang disebut-sebut menyerahkan dokumen tersebut kepada Prof Connie hingga kini belum memberikan pernyataan resmi.
Dalam dokumen itu Connie mengklaim terdapat informasi yang bisa menggoyahkan reputasi keluarga Presiden Jokowi.
Namun Abraham Samad mengingatkan agar masyarakat tidak mudah terprovokasi.
"Kita harus hati-hati dalam menyikapi isu yang melibatkan pejabat tinggi negara. Perlu ada kejelasan agar tidak menimbulkan fitnah," tegasnya.
Abraham Samad menantikan langkah lebih lanjut dari pihak terkait termasuk klarifikasi dari Hasto maupun Connie.
Baca Juga: Buktinya Banyak, Alifurrahman Singgung Respon Jokowi Soal Daftar Pemimpin Terkorup
Artikel Terkait
Jokowi Finalis Tokoh Terkorup 2024, Said Didu: Ini Klasternya!
Sobary Tantang Jokowi Buka Data, Buktikan Tidak korupsi!
Topeng Jokowi Terkuak, Rudi S Kamri: Malu Jadi Bangsa Indonesia
Ade Armando Bongkar Kabar Bohong, Jokowi Tidak Masuk Daftar Pemimpin Terkorup versi OCCRP
Jokowi Jadi Pemimpin Terkorup di Dunia, Rocky Gerung: Peternakan Buzzer Muliono Bergolak!
Mahfud MD Ungkap Alasan Kritik kepada Jokowi Setelah Mundur dari Kabinet