Jokowi Bikin Partai? Adi Prayitno: Separuh Suara PDIP Bisa Raib!

photo author
- Jumat, 20 Desember 2024 | 19:30 WIB
Politisi dan pengamat politik Adi Prayitno (dok youtube metro tv)
Politisi dan pengamat politik Adi Prayitno (dok youtube metro tv)


Bisnisbandung.com - Pernyataan mengejutkan disampaikan pengamat politik Adi Prayitno mengenai pasca berakhirnya masa jabatan Presiden Jokowi.

Menurut Adi Prayitno jika Jokowi membentuk partai politik baru dampaknya terhadap PDIP bisa sangat signifikan.

Bahkan Adi Prayitno mengatakan sampai menghilangkan separuh kekuatan partai berlambang banteng itu.

Baca Juga: Refly Harun Pesimis Polisi Kembali Pimpin KPK, Sebut Periode Firli Bahuri yang Terburuk

Adi Prayitno menyebut bahwa PDIP telah kehilangan daya tarik signifikan sejak hubungan politik antara Jokowi dan partai tersebut memburuk.

Evaluasi Pilpres dan Pileg 2024 menunjukkan turunnya suara PDIP sekitar 3%.

"Itu mungkin karena efek Jokowi sudah tidak bersama PDIP. Kalau Jokowi bikin partai baru jangan-jangan suara PDIP tergerus lebih dalam bahkan separuh bisa hilang," ujar Adi Prayitno dalam youtube DC New.

Spekulasi tentang Jokowi membentuk partai baru makin santer.

Adi Prayitno menilai bahwa Jokowi memiliki modal politik besar untuk mendirikan partai mengingat rekam jejaknya sebagai wali kota, gubernur, hingga presiden dua periode.

Baca Juga: Publik Kritik Keras PPN 12 %, Rocky Gerung: Terbaca Kepanikan dan Frustasi Sri Mulyani

"Kalau melihat sejarah partai di Indonesia banyak tokoh besar seperti Surya Paloh dan Prabowo Subianto mendirikan partai setelah keluar dari partai asal mereka. Jokowi punya potensi besar untuk melakukan hal yang sama," tambahnya.

Adi juga menyoroti langkah Jokowi yang tetap aktif berpolitik melalui pengaruhnya terhadap keluarga dan kolega yang mencalonkan diri di berbagai level pemerintahan.

"Putra dan menantu Jokowi saat ini menjabat posisi strategis seperti Gibran Rakabuming Raka sebagai Wapres. Hal ini menunjukkan Jokowi masih berperan besar sebagai mentor politik," jelas Adi Prayitno.

Menurut Adi Prayitno perpisahan ini menjadi ujian bagi PDIP untuk membuktikan apakah mereka bisa tetap kuat tanpa Jokowi.

Baca Juga: Prabowo Didorong untuk Evaluasi Kabinetnya, Rocky Gerung: Misalnya Reshuffle Cari yang Meguasai Problem

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Alit Suwirya

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X