Bisnisbandung.com - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 membawa kejutan besar dalam peta perpolitikan Indonesia.
Pengamat politik Rinny Budoyo menyoroti dua partai yang dianggap sebagai pecundang dalam Pilkada kali ini, Partai Golkar dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Menurut Rinny Budoyo Partai Gerindra menjadi pemenang besar dengan menguasai enam provinsi strategis termasuk Sumatera Utara, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Sulawesi Selatan.
Kesuksesan ini menegaskan dominasi Gerindra di panggung politik lokal sejalan dengan kekuatan mereka di tingkat nasional.
Tak hanya itu Gerindra juga berhasil merebut Kota Depok yang selama 20 tahun terakhir menjadi basis kekuatan PKS.
Hal ini dinilai sebagai pukulan telak bagi PKS yang gagal mempertahankan daerah strategisnya.
Sementara itu meski dikepung oleh koalisi besar partai parlemen PDIP tetap menunjukkan taringnya.
Rinny Budoyo menilai Partai berlambang banteng ini berhasil memenangkan Pilgub Jakarta dan mempertahankan dominasinya di Bali.
Baca Juga: Analisis Pengaruh Jokowi di Pilkada , Selamat Ginting: Pahami Jokowi Harus dengan Logika Terbalik
Selain itu PDIP juga menguasai lima kota besar di Pulau Jawa termasuk Semarang, Surabaya, dan Bekasi.
Namun di tengah kesuksesan Gerindra dan PDIP nasib Golkar dan PKS terlihat jauh dari kata gemilang.
Dikutip dari youtube 2045 TV, Rinny Budoyo menjelaskan "Pilkada 2024 menjadi momen terburuk bagi Partai Golkar. Dua nama besar mereka Airin Rahmi Diany di Banten dan Ridwan Kamil di Jakarta gagal merebut kursi gubernur."
"Bahkan di Sulawesi Selatan yang selama ini dikenal sebagai "kandang" Golkar partai ini harus rela kalah dari Gerindra," tambahnya.
Artikel Terkait
Tinggalkan Bansos, Prabowo Tekan Kemiskinan dengan Strategi Jangka Panjang
Prabowo: Puluhan Triliun Akan Beredar di Desa Lewat Program Makan Bergizi Gratis
Sri Mulyani: Pendidikan Jadi Prioritas APBN 2025 dengan Rekor Rp724 Triliun, Ini Rinciannya
Agung Laksono vs Jusuf Kalla di PMI, Ini Respons Menteri Kesehatan Budi Gunadi
Prabowo Rotasi 300 Perwira TNI, Rocky Gerung: Langkah Bersih-Bersih Jenderal Jokowi
Peninggalan Jokowi Rusak, Kurnia Ramadhana: Pemberantasan Korupsi di Ambang Kehancuran