Begal Mobil di Bali, Sandiaga Uno: Hukum Harus Tegas dan Tidak Toleran!

photo author
- Kamis, 5 September 2024 | 10:00 WIB
Menparekraf Sandiaga Uno (dok instagram Sandiaga Uno)
Menparekraf Sandiaga Uno (dok instagram Sandiaga Uno)


Bisnisbandung.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menegaskan pentingnya penegakan hukum.

Hukum yang tegas terhadap wisatawan mancanegara (WNA) yang terlibat dalam tindak kriminal di Indonesia.

Pernyataan Sandiaga Uno ini disampaikan sebagai respons terhadap kejadian terbaru di Bali di mana terdapat laporan mengenai begal mobil yang dilakukan oleh wisatawan.

Baca Juga: Paus Fransiskus menggunakan Mobil Inova Zenix di Indonesia

Sandiaga Uno menyebutkan bahwa tindakan begal merupakan bentuk kriminalitas yang harus ditindak secara total.

Dikutip dari youtube kompas, Sandiaga Uno menjelaskan "Tindakan kriminal seperti begal mobil harus segera ditangani secara tegas."

"Kita harus memastikan bahwa hukum diterapkan secara adil dan memberikan efek jera bagi pelanggar," ujar Sandiaga Uno.

Sandiaga Uno menjelaskan bahwa wisatawan seharusnya datang ke Indonesia dengan tujuan untuk menikmati keindahan alam dan budaya bukan untuk melakukan tindakan yang merugikan.

Baca Juga: Kehadiran Paus Fransiskus Mendarat di Bandara Soetta

Ia menekankan bahwa penyebab wisatawan terlibat dalam perilaku buruk sering kali disebabkan oleh pengaruh alkohol, kondisi ekonomi, atau hilangnya kendali saat berlibur.

Sandiaga Uno menegaskan “Wisatawan yang datang dengan visa berwisata harus mematuhi peraturan dan tidak terlibat dalam tindakan-tindakan yang merusak.”

“Mereka harusnya datang untuk menikmati pemandangan dan budaya, bukan untuk melakukan pelanggaran hukum,” tegas Sandiaga Uno.

Sandiaga Uno berharap dapat mempertegas komitmen pemerintah dalam menjaga keamanan dan kenyamanan destinasi wisata di Indonesia.

Serta menegaskan bahwa pelanggaran hukum oleh wisatawan akan mendapat sanksi sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Baca Juga: Kisruh Larangan Hijab di RS Medistra, Mengapa Banyak Media yang Sempat Bungkam?

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Alit Suwirya

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X