Anak Bangsa Akan Gugurkan Dinasti Jokowi, Amien Rais: Demokrasi Bisa Bersemi

Binisbandung.com - Situasi politik di Indonesia semakin memanas seiring dengan meningkatnya gerakan massa yang dipimpin oleh kaum buruh dan mahasiswa.

 Aksi unjuk rasa terhadap Jokowi yang terjadi di berbagai kota besar, termasuk Yogyakarta, menjadi sorotan banyak pihak.

 Amien Rais, salah satu tokoh reformasi, memberikan pandangannya terkait fenomena demokrasi besar-besaran tersebut.

“Massa yang luas dan masif yang dimotori oleh kaum buruh dan mahasiswa-mahasiswi di depan gedung DPR/MPR pada 22 Agustus yang lalu benar-benar hebat, dahsyat, dan seolah hampir tidak masuk akal,” ujarnya dilansir dari youtube pribadinya.

Baca Juga: Anies Bawedan Akan Rugi Jika Maju di Pilgub Jabar, Hersubeno Arief Beberkan Perhitungannya

“Gelagat dan tanda-tanda akan terjadi ratusan ribu anak bangsa turun seperti air bah menyapu kota-kota besar lainnya selain Jakarta tidak pernah ada yang menyangka,” lanjutnya.

Menurutnya, aksi massa yang masif dan terorganisir menunjukkan bahwa demokrasi di Indonesia masih memiliki harapan untuk bangkit dari keterpurukan.

Amien Rais menilai, unjuk rasa ini tidak hanya sekadar menentang kebijakan pemerintah, tetapi juga sebagai bentuk penolakan terhadap upaya menciptakan dinasti politik oleh Presiden Jokowi.

Gelombang demonstrasi ini dianggapnya sebagai "pupuk" yang menyuburkan kembali demokrasi yang hampir mati di bawah kekuasaan saat ini.

Baca Juga: Bersyukur Anies Tolak Diusung PDIP di Jawa Barat, Pendapat Rasional Para Pendukungnya

Kehadiran ratusan ribu anak bangsa di jalanan, menurutnya, adalah bukti nyata bahwa rakyat masih memiliki semangat untuk memperjuangkan hak-hak demokratis mereka.

Yogyakarta menjadi salah satu daerah yang mencuri perhatian, di mana aksi demo berlangsung dengan damai dan tertib.

Amien Rais mengapresiasi kedewasaan emosi aparat kepolisian DIY yang mampu menjaga situasi tetap kondusif tanpa adanya tindakan represif.

Baca Juga: Cerita Dibalik Anies Tolak Tawaran PDIP untuk Maju di Pilgub Jawa Barat, Pendukunganya Menanti-nanti