Selamat Ginting juga menyoroti bahwa ketegangan ini bisa berdampak pada koalisi partai politik yang mendukung pemerintahan saat ini.
Selamat Ginting menjelaskan "Ketika dua figur kunci dalam pemerintahan tidak sepaham, koalisi yang mereka bangun bisa menjadi goyang."
"Ini bisa mempengaruhi stabilitas legislatif dan eksekutif," tambahnya.
Baca Juga: Kuasai Ragam Mekanisme Coping Terhadap Stress, Agar Anda Bahagia Selalu
Selain itu Selamat Ginting mengingatkan bahwa persaingan antara Jokowi dan Prabowo ini bisa memicu konflik lebih besar menjelang Pemilu.
"Masing-masing pihak mungkin akan mengerahkan segala daya untuk memperkuat posisi politik mereka. Ini berpotensi memecah belah dukungan publik dan mengubah lanskap politik nasional," kata Selamat Ginting.***
Artikel Terkait
Strategi Jokowi, Rocky Gerung: Golkar dalam Genggaman, Anies dan PDIP Tersingkir dari Panggung Politik
Semua Partai Tunduk pada Jokowi, Hendri Satrio: Hanya Megawati dan PSI yang Happy
Teka-Teki Reshuffle Kabinet, Adian Napitupulu Minta Penjelasan Presiden Soal Pencopotan Yasonna
Bahlil Lahadalia Siap Pimpin Golkar, Ini Komitmen dan Visi Besarnya
Mengenal Supratman Andi Agtas, Menkumham Baru Pilihan Jokowi
Nasihat Eros Djarot untuk Prabowo, Perlu Fokus Pada Hal yang Lebih Penting dari Koalisi Politik