Bisnisbandung.com - Politisi PDI Perjuangan Basuki Cahaya Purnama atau yang akrab disapa Ahok memberikan pujian.
Pujian Ahok tersebut ditujukan kepada Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarno Putri.
Ahok memuji Megawati atas ketaatannya pada konstitusi dan konsistensinya dalam menjalankan sistem kaderisasi di partai.
Ahok dengan bijak menolak memberikan komentar terkait kritik akademisi terhadap Presiden Jokowi terkait netralitas dalam Pemilu.
Sebaliknya, ia justru memuji sikap Megawati yang dinilainya taat pada konstitusi.
Dikutip dari youtube kompas, Ahok mengatakan "Saya sangat menghargai ibu Megawati yang menjalankan sistem meritokrasi dan menjalankan kaderisasi".
Ahok menyatakan apresiasinya terhadap kaderisasi yang dilaksanakan dengan baik di PDI Perjuangan.
Ahok menyinggung bahwa jika Jokowi tidak melanjutkan nawacita, hal tersebut bisa diartikan sebagai bentuk kaderisasi.
Baca Juga: Kecanggihan Apple Vision Pro dalam persaingan bisnis teknologi dan siap memanjakan mata anda
Pentingnya prinsip kaderisasi tampaknya menjadi fokus utama Ahok.
Ahok menyatakan bahwa selama 10 tahun perjuangannya tidak akan diteruskan, terutama terkait nawacita.
Ia menyoroti bagaimana Megawati, sebagai pemimpin partai, telah mengajarkan prinsip taat konstitusi kepada kader-kader partai.
Baca Juga: Niat Buat Konten, Seorang Railfans Tewas Tertabrak Kereta Usai Merekam di Tengah Rel
Artikel Terkait
Ichsanuddin Noorsy: Anies & Ganjar Berkilau di Debat Capres, Soroti Kegagalan Rezim Jokowi
Kontroversi Pernyataan Mahfud MD, Pemimpin Partai Seperti 'Bebek yang Dikendalikan'
Momen Penuh Haru Ganjar Pranowo, Interaksi Hangat dengan Penyandang Tunanetra di Balikpapan
Kejayaan Kalimantan Timur Bersama Ganjar, Lawan Intimidasi
Komitmen Bawaslu Tetap Teguh, Tindak Pelanggaran Pemilu Meski Terbentur Regulasi
Dinamika Politik Menuju Pemilu 2024, Wakil Presiden Tanggapi Kritik Akademisi