SUBBAB 3: HAK ASASI MANUSIA DALAM POLITIK GLOBAL
Hak asasi manusia juga memiliki dimensi global.
Organisasi internasional seperti Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) berperan dalam mempromosikan dan melindungi hak asasi manusia di seluruh dunia.
PBB mengadopsi Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia pada tahun 1948, yang menetapkan standar universal untuk hak asasi manusia.
Negara-negara anggota PBB diharapkan untuk mematuhi dan melindungi hak-hak asasi manusia dalam kebijakan dan tindakan mereka.
Selain itu, organisasi non-pemerintah dan aktivis hak asasi manusia juga berperan dalam memperjuangkan hak-hak asasi manusia di tingkat global.
Baca Juga: Semakin meresahkan dan ngelunjak, Begini kelakuan tak terpuji pengungsi Rohingya selama di Aceh
Dalam artikel ini, kita telah melihat bagaimana politik dan hak asasi manusia saling berhubungan dan berkontribusi pada menjaga keseimbangan yang adil dalam masyarakat.
Politik memiliki peran penting dalam melindungi hak asasi manusia, sementara hak asasi manusia juga memiliki dimensi global yang melibatkan organisasi internasional dan aktivis hak asasi manusia.
Dengan memahami hubungan antara politik dan hak asasi manusia, kita dapat berkontribusi pada membangun masyarakat yang lebih adil dan inklusif.***
Artikel Terkait
Prabowo 'Ngeles', Ganjar 'The Best' Sorotan Kritikal Ruhut Sitompul
Ridwan Kamil Sebut Prabowo Tampil Jenaka dan Menghibur saat Debat Capres 2024
Mengapa Usia Jadi Sorotan? Hasan Nasbi Kritik Narasi Politik yang Terfokus pada Tua dan Muda
Demokrasi vs Otoritarianisme: Pahami Perbedaan dan Dampaknya
Kaesang Pangarep: Ganjar Bikin Bingung, Pilihan Antara Melanjutkan atau Mengubah
Sindiran Cak Imin Bikin Heboh: 'Lampu Merah yang Dibongkar Anak Pejabat"